JABARNEWS | CIAMIS – Warga Ciamis Selatan bertekad kuat ingin memisahkan diri menjadi daerah otonomi baru (DOB). Seperti terlihat pada spanduk yang kian marak bermuculan. Dalam sanduk itu tulis soal keinginan pemisahan diri menjadi kabupaten/kota baru.
Melansir dari harapanrakyat.com. pada spanduk yang dibentangkan oleh ormas Barisan Muda Banjarsari Kawasen Bersatu (BMBKB) di Alun-alun Banjarsari, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, tercantum wilayah Ciamis Selatan yang meliputi Kecamatan Banjarsari, Kecamatan Banjaranyar, Kecamatan Purwadadi, Kecamatan Lakbok, dan Kecamatan Pamarican.
Sekjen BMBKB Aang Mulyadi mengatakan, pemasangan spanduk tersebut sebagai bentuk seruan dan harapan pihaknya untuk menuju kawasan pemerintah daerah yang baru.
“Pemasangan spanduk ini bukan tanpa tujuan namun harapan bagi kami. Kami lakukan untuk terus mendorong agar warga Ciamis Selatan yang mengharapkan adanya pemekaran wilayah bisa segera terlaksana. Adapun mekanismenya nanti kita akan bahas lebih dalam lagi,” terangnya, Jumat (3/8/2018).
Aang juga mengatakan, sebenarnya keinginan memisahkan dari Kabupaten Ciamis sudah sejak lama digaungkan oleh para tokoh masyarakat serta elite politik. Namun, langkah mereka seolah hanya sebuah pengawalan saja tanpa menuju sebuah daerah otonom baru.
“Kami selaku pemuda jadi bertanya, kemana suara mereka yang dulu pernah menggema. Maka, saatnya kini kami kembali untuk menggaungkan kembali aspirasi yang lama tenggelam,” tandasnya.
Kesenjangan pembangunan menjadi acuan untuk terus menyuarakan pemekaran wilayah. Karena Ciamis Selatan dinilai punya PAD besar yang terus disumbangkan kepada pemerintah daerah.
Namun, lanjut Aang, dari besaran PAD yang masuk, tak seimbang dengan masuknya pembangunan ke wilayah-wilayah di Ciamis Selatan. Hal ini yang menjadi landasan besar untuk tetap mengharapkan adanya pemekaran wilayah kabupaten.
“Kami sangat optimis, setalah terbentuknya DOB, wilayah Ciamis Selatan pasti akan bisa lebih maju seperti daerah pemekaran terdahulu, yaitu Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran,” kata Aang.
Untuk langkah selanjutnya, pihaknya akan terus melakukan konsolidasi dengan para tokoh yang tergabung dalam wilayah Ciamis Selatan saat ini. Dia juga mengklaim, dari beberapa tokoh yang sudah didekati, semuanya menyambut baik wacana ini. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
