JABARNEWS | MAJALENGKA – Pertandingan salah satu cabang olahraga (Cabor) Asian Games, kano, dipusatkan di Bendung Rentang Jatitujuh, Kabupaten Majalengka. Masyarakat di Bendung Rentang kini mulai berbenah, termasuk merencanakan menambah suplai dagangan mereka yang sering dijajakan di dekat Bendung Rentang.
Salah seorang pedagang di area Bendung Rentang, Ani, mengatakan, pihaknya cukup senang karena salah satu cabang olahraga Asian Games di Bendung Rentang Jatitujuh akan dijadikan even berkelas. Pihaknya sendiri akan menyiapkan dagangannya, karena yakin akan banyak pembeli.
“Kalau ada acara semacam even, tentu banyak pengunjung ke Bendung Rentang ini. Dan dagangan saya, terutama minuman ringan dan makanan ringan laku terjual. Saya akan memperbanyaknya nanti, menjelang pelaksanaan even,” ungkapnya, Senin (21/5/2018).
Hal senada diungkapkan pegiat dan pecinta pariwisata di Majalengka, Dian. Menurutnya, adanya cabang olahraga Venue Canoe Slalom yang dipusatkan di Bendung Rentang Jatitujuh, perlu disambut positif. Alasannya, hal tersebut bisa memacu kunjungan wisatawan ke Majalengka.
“Setelah hadirnya BIJB Kertajati, maka adanya even internasional di Bendung Rentang secara otomatis akan mendatangkan kunjungan dari berbagai negara. Ini poin bagus bagi Majalengka.” ungkapnya.
Sementara itu Menteri PUPR, Basoeki Hadimoeljono juga sempat hadir meninjau kesiapan di Bendung Rentang pada kunjungannya, Minggu (20/5/2018) sore. Basoeki dan rombongan melihat langsung persiapan di Sungai Cipelang atau bagian kiri Bendung Rentang Jatitujuh tersebut. Pihaknya bahkan sempat menegur pimpinan proyek supaya lebih detail dalam pengerjaan persiapan Asean Games tersebut. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
