JABARNEWS | PURWAKARTA – Sempat viralnya foto Ketua Karang Taruna Desa Maniis, Awang Gunawan dan sekelompok pemuda di Medsos yang diduga sedang pesta miras, menjadi perhatian berbagai pihak, baik dari Polres Purwakarta, MUI Purwakarta hingga Ketua Karang Taruna Kabupaten Purwakarta.
Dalam foto yang beredar, Awang terlihat sedang memegang botol miras dan bersama warga lainnya diduga sedang melakukan pesta Miras, parahnya itu dilakukan tepat di hari Jumat.
Kasat Narkoba Polres Purwakarta AKP Heri Nurcahyo yang langsung terjun ke Desa Cirama Hilir melakukan klarifikasi terkait foto yang sempat viral di Medsos tersebut dengan menghadirkan Ketua Karang Taruna Kabupaten Purwakarta Asep Vikor, Kepala Desa Ciramahilir, Ijit, dan Ketua Karang Taruna Cirama Hilir, Awang Gunawan di Mapolsek Maniis, Selasa (31/7/2018).
“Saya tidak pernah terlibat apapun terkait dugaan pesta Miras bersama warga yang fotonya sempat beredar di Medsos,” ujar Awang Gunawan dihadapan sejumlah media saat memberikan keterangannya.
Waktu itu, lanjut dia, dirinya diberi informasi oleh petugas penjaga portal, bahwa ada beberapa warga yang terlihat dan diduga sedang minum-minum Miras di perbatasan Cianjur dengan Purwakarta.
“Saya pun datang ke lokasi, dan memang ada warga yang sedang minum. Karena saya sendiri, saya mencoba untuk melarang warga tersebut yang belakangan diketahui merupakan warga Cianjur, dihimbau agar jangan melakukan hal itu diwilayah tersebut. Saya pun sempat memegang botol Miras yang sudah kosong, saya juga tidak tahu foto bisa beredar di Medsos dan viral,” kata Awang.
Tersebarnya foto di medsos, Awang meminta maaf kepada seluruh masyarakat karena dengan foto tersebut menjadi memperburuk situasi dan kondisi yang tidak menyangka seperti ini.
“Kami pastikan bahwa kami atas nama Karang Taruna Desa Ciramahilir mendukung pemberantasan Miras dan Narkoba, yang dilakukan TNI-Polri serta Pemerintah Kabupaten Purwakarta,” tegasnya.
Sementara Ketua Karang Taruna Kabupaten Purwakarta, Asep Vikor mengatakan ini merupakan pembelajaran bagi masyarakat agar bijak menggunakan Medsos.
“Setelah kita klarifikasi ternyata tujuannya bukan gagah-gagahan, dan postingan dilakukan oleh orang lain dan dugaan adanya pesta Miras yang diduga dilakukan oleh Ketua Karang Taruna Desa Ciramahilir, Kecamatan Maniis itu tidak benar, dan kami menyatakan mendukung pemberatasan Miras dan Narkoba di wilayah Purwakarta,” pungkasnya. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
