Networking Menjadi Kunci Untuk Mengembangkan Ciletuh

JABAR NEWS | BANDUNG – Geopark Nasional Ciletuh Pelabuhanratu (GNCP) Kabupaten Sukabumi Jawa Barat memiliki potensi yang cukup tinggi untuk dijadikam sebagai UNESCO Geopark Global (UGG).

Potensi Ciletuh terfokus pada tiga aspek, yaitu geologi, biodiversitas, dan keragaman budaya. Untuk itu diperlukan banyak riset dan kerjasama atau Networking untuk mengembangkan ketiga aspek tersebut.

Baca Juga:  Polisi Berhasil Amankan Pelaku dan Puluhan Senjata Tajam untuk Tawuran di Bogor

“Membangun Global Geopark itu kuncinya adalah Networking,” ujar Rektor Unpad Tri Hanggono Ahmad, Sabtu (05/08/2017).

Tri Hanggono mengatakan riset yang dilakukan ini harus tetap didorong secara transdisipliner atau dilakukan oleh banyak pihak.

Baca Juga:  Waduh! 4 Anggota DPRD Garut dan 3 Pejabat Dilaporkan ke Polda Jabar

“Risetnya sendiri perlu dilakukan oleh banyak pihak,” katanya.

Secara keseluruhan menurutnya, tim penilai UNESCO mengapresiasi langkah Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemkab Sukabumi, Unpad, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya dalam mendorong pengembangan Geopark Ciletuh.

Kunjungan ke Ciletuh dan Palabuhanratu ini menjadi pengalaman tersendiri. Berbagai keragaman potensi geologi, alam, dan budaya di Ciletuh Palabuhanratu dapat menjadi daya tarik tersendiri.

Baca Juga:  Ada 4.792 Kasus Keracunan Pangan hingga Oktober 2023, Paling Tingi di Jabar

“UNESCO mengaku menemukan satu wilayah dengan keragaman keunikan identitas, hanya di Geopark Ciletuh Palabuhanratu,” pungkasnya. (Nur)

Jabar News | Berita Jawa Barat