JABARNEWS | SUBANG – Puluhan tukang becak di Sukamelang Subang mengeluhkan kehadiran ojek online kepada kepada Anggota DPR-RI Maruarar Sirait yang biasa disapa Bang Ara. Seperti yang dikatakan salah seorang tukang becak, Mang Udin mengeluhkan berkurangnya pendapatan mereka secara drastis sejak adanya ojek online beroperasi di Subang.
“Biasanya sehari dapat 50 ribu . Sejak ada ojek online banyak berkurang bahkan untuk (dapat) 20 ribu saja susah,” ujarnya di hadapan Bang Ara di halaman Kelurahan Sukamelang, Minggu (13/5/2018).
Kehadiran ojek online kata Udin selain berpengaruh terhadap omzetnya,dia juga mengeluhkan berkurangnya pelanggan. Sudah jarang bahkan tidak sama sekali pakai jasanya.
Menanggapi hal tersebut, Ara sebut perlu ada penataan jalur bagi kedua jenis transportasi ini. “Saya kira perlu ada penataan zonasi supaya tidak saling mengganggu,” ungkapnya.
Di samping itu juga kata Ara perlu dicari daya saing supaya keberadaan becak tetap bisa dimanfaatkan kehadirannya.
“Misalnya daya muat becak ‘kan lebih banyak ketimbang ojek. Ini bisa dijadikan daya saingnya,” kata Ara.
Mengenai penataan zonasi, kata Ara perlu dibicarakan dengan eksekutif. “Ini perlu dibicarakan dengan Bupati (Subang) supaya ada pengaturan,” ucapnya.
Kedatangan Ara ke Subang dalam rangka reses untuk menampung aspirasi di daerah pemilihannya. Termasuk menemui komunitas tukang becak yang menjadi binaannya. Selain itu menyelenggarakan kegiatan lomba Sisingaan tingkat SMA, SMK dan MA se-Kabupaten Subang. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
