JABARNEWS | CIAMIS – Dinas Pendidikan Ciamis, Jawa Barat, mengimbau kepada sekolah yang sekolahnya sempat dipakai untuk tempat isolasi terpusat (isoter) agar segera disterilisasi.
Mengingat, Pemerintah Kabupaten Ciamis akan menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) yang rencananya akan dimulai pada 31 Agustus 2021.
“Tadi Bupati Ciamis sampaikan, sekolah yang menjadi tempat isoter agar steril, karena akan dipakai untuk PTM,” kata Kepala Dinas Pendidikan Ciamis Asep Saeful Rahmat, Senin (23/8/2021).
“Terutama sekolah yang kemarin ada pasiennya. Namun, kebanyakan kemarin sekolah yang jadi tempat isolasi tidak ada pasiennya,” jelas dia.
Dalam rapat koordinasi, terang dia, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya juga meminta kepada para camat untuk mencari mencari alternatif tempat isolasi terpusat lainnya.
Menurut Asep Saeful Rahmat, pelaksanaan PTM nanti akan memakai sistem seperti bulan April-Mei lalu, yaitu menyesuaikan dengan zonasi desa dari lokasi sekolah.
Jika sekolah berada di desa yanh masuk dalam zona merah atau oranye, maka sekolah tidak boleh membuka PTM dan harus daring. “Kalau desa tersebut zona hijau atau kuning, boleh melaksanakan PTM,” jelasnya.
Asep juga mengimbau kepada kepala sekolah dan guru, agar bersiap-siap menjelang tatap muka. Seperti membersihkan rumput, kemudian menata lagi sekolah, atau bila perlu mengecat kembali sekolah tersebut.
“Sehingga nanti sekolah akan terlihat indah dan nyaman. Selain itu juga para siswa akan lebih bahagia dan nyaman berada dalam sekolah,” pungkasnya. (Red)
