Jadi Penentu Nasib Jutaan Rakyat, Pascasarjana Unpas Bahas Pemilu 2024: Prospeknya Apa?

Peneliti senior dari Pusat Penelitian Politik LIPI atau BRIN Firman Noor (paling kiri), Ketua Divisi Teknis dari KPU RI, Idham Holik (kiri kedua) dan Ketua PB Paguyuban Pasundan Prof Didi Turmudzi (tengah) serta Ketua Pusat Kajian Hukum, Politik dan Keamana Unpas Dr. Tugiman (kanan kedua) dan Guru besar Ilmu Politik UPI Bandung yakni, Prof Cecep Darmawan (paling kanan). (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) bekerjasama dengan Pusat Kajian Hukum Politik dan Keamanan Unpas serta Paguyuban Pasundan membahas terkait Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dalam seminar nasional.

Seminar nasional yang bertajuk Pemilu 2024 dan Prospeknya Bagi Masa Depan Bangsa itu diselenggarakan dalam rangka Milangkala Paguyuban Pasundan yang ke-109.

Baca Juga:  DPRD Sergai Ingatkan Dinkes Waspada Masuknya Virus Corona

Ketua PB Paguyuban Pasundan sekaligus Ketua Pascasarjana Unpas Prof Didi Turmudzi mengatakan, Paguyuban Pasundan memiliki perhatian pada bidang politik. Meskipun bukan bagian dari partai politik dan tidak akan menjadi partai politik tapi pihaknya punya sikap politik.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Beberkan Hubungan Erat Jabar-Aceh, Singgung Makam Pahlawan Cut Nyak Dien di Sumedang

Terkait isu Pemilu 2024 yang dibahas dalam seminar nasional tersebut, Paguyuban Pasundan ingin berkontrbusi turut menyosialisasikan terkait Pemilu 2024 kepada masyarakat, karena Pemilihan Umum menjadi penentu nasib jutaan rakyat Indonesia.

Baca Juga:  Edwar Zulkarnain Pastikan Kawal Aksi Unjuk Rasa Buruh di Purwakarta dengan Humanis

“Kita punya kewajiban untuk berkontribusi memberi penyadaran kepada warga Paguyuban Pasundan, dan khususnya warga Jawa Barat dan warga Indonesia bahwa Pemilu itu pintu masuk atau jembatan untuk menentukan nasib jutaan rakyat Indonesia,” kata Prof. Didi, di Bandung, Sabtu (2/7/2022).