Bank BJB Raih Penghargaan BPD Terbaik Indonesia FX Trading Awards 2022

Direktur Information Technology, Treasury & International Banking bank bjb Rio Lanasier. (Foto: istimewa)

“Kami berharap jumlah kontributor akan terus bertambah sehingga meningkatkan volume transaksi Dollar-Rupiah dan juga memperdalam market Dollar-Rupiah di Indonesia,” paparnya.

Refinitiv meluncurkan FX Multi Matching atau layanan pencocokan dalam perdagangan Valuta Asing elektronik secara global dan terkemuka di Indonesia, yang mewakili pasar elektronik antar bank pertama di Indonesia dalam perdagangan Valuta Asing. Refinitiv FX Matching menawarkan pengguna di Indonesia dapat mengakses likuditas pasar Valuta Asing lebih baik sehingga terjadi pendalaman pasar valuta asing di Indonesia yang membuat likuiditas Valuta Asing menjadi lebih baik, meningkatkan partisipasi pasar, meningkatkan terjadinya perdagangan dengan harga yang dikehendaki oleh pembeli serta penjual dan membantu regulator menjaga pasar yang adil dan transparan.

Baca Juga:  Gunakan Travel Surabaya Malang Dengan Fasilitas Terbaik

Valuta asing tetap menjadi salah satu kelas aset yang paling aktif diperdagangkan di dunia. Volume harian rata-rata (ADV) perdagangan valuta asing di seluruh platform FX Refinitiv secara global mencapai $491 miliar pada Januari 2022, dengan volume harian rata-rata untuk perdagangan spot sebesar $97 miliar.

Baca Juga:  Gara-gara Kecipratan Air Hujan, Dua oknum BPD di Sukabumi Aniaya Warga

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti menilai Bank Indonesia mengapresiasi Refinitiv sebagai penyedia pertama Sistem FX Multi-matching di pasar domestik Indonesia.

“Kami menyambut baik penyedia eksternal mana pun yang mendukung pasar domestik selama mereka berkomitmen untuk membangun pasar uang Indonesia dan sepanjang sesuai dengan ketentuan dan regulasi Bank Indonesia. Saya juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua bank yang berpartisipasi dalam platform baru dan saya berharap transaksi melalui ETP Multi-matching akan terus meningkat di masa depan. Ke depan, upaya untuk mengembangkan Financial market infrastructures (FMI) akan terus dilakukan. Namun, Bank Indonesia menyadari bahwa kita tidak dapat melakukannya sendiri, kita harus bekerja sama untuk mencapai keadaan pasar uang yang modern dan maju yang diinginkan,” ujarnya.

Baca Juga:  Ratusan Peserta Nikah Massal yang Dibantu bank bjb, Dapat Bantuan Dana Hingga Didoakan Samara oleh Ridwan Kamil