Cegah Penyakit DBD Pasca Gempa Cianjur, Tenda Pengungsian di Warungkondang Disemprot Fooging

Gempa Cianjur
Pasca gempa, anggota Polres Cianjur senang melaksanakan fooging di Desa Ciwalen, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur. (Foto: Mul/JabarNews).

Lebih lanjut, ia mengungkapkan, penyebab DBD disebabkan oleh virus dengue. Penularan serangan penyakit tersebut ditularkan melalui gigitan nyamuk “Aedes” aegypti dan “Aedes Albopictus”, yang hidup di dalam dan di sekitar rumah.

Baca Juga:  Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang, 15 Korban Masih Dalam Perawatan, 6 diantaranya Patah Tulang

“Makanya lebih waspada dan hati-hati,” ujar Ipda Nanang Sunarya.

Hal senada masih paparnya, melaksanakan fogging di tenda pengungsian para korban bencana gempa Cianjur. “Ya! Dikarenakan masih ditemukan beberapa titik genangan air di lokasi pengungsian,” terang Kasubsi PIDM Humas Polres Cianjur.

Baca Juga:  Awal Tahun, Bupati Ciamis Lantik Sembilan Kadis

Kegiatan fogging tersebut, ia menyampaikan, upaya mencegah munculnya penyakit, salah satunya DBD, maka dilakukan pengasapan ke setiap pengungsian dan pemukiman rumah warga.

Baca Juga:  Kronologi Kecelakaan Rombongan Santri di Jalur Puncak Cianjur hingga Tewaskan 4 Orang

“Agar nyamuk yang menjadi penyebab menularkan DBD musnah dan masyarakat aman dari ancaman penyakit itu,” ucap Ipda Nanang.