Domba Garut Tampil Dalam Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan

JABAR NEWS | BANDUNG – Sebanyak 20 ekor domba Garut mengikuti Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan sebagai puncak perayaan HUT RI ke-72 yanh diselenggarakan di Bandung, Jawa Barat hari ini.

“Ke-20 ekor domba Garut itu terdiri dari 5 ekor domba catwalk dan 15 ekor domba pejaten unggul. Satu ekor domba akan dipegang oleh dua orang,” kata Yudi Guntara, Ketua Umum Ikatan Sarjana Peternak Indonesia, Sabtu (26/08/2017).

Menurut dia, ini baru pertama kali domba kita ikut karnaval dan tidak ada iring-iringan musik. Padahal biasanya, disetiap pertunjukan mereka diiringi oleh kendang pencak dan nayaga. Tapi kali ini domba hanya jalan saja.

Dalam arak-arakan itu, domba tersebut dipegang oleh dua orang yang merupakan pemilik atau keluarga peternak. Peternak yang memegang domba akan mengenakan pakaian adat Sunda.

Baca Juga:  Arkeolog Ungkap Bangunan Kuno di Situs Candi Dingkel Terapkan Teknologi Tahan Gempa

Ditanya soal keriuhan apakah bakal menganggu konsentrasi domba saat arak-arakan, Yudi mengatakan, domba ini sudah biasa ditampilkan oleh pemiliknya, sehingga mereka sudah terbiasa melihat keriuhan orang orang.

Selain itu, rata-rata yang memegang domba ini adalah pemiliknya, jadi mereka sudah saling ‘memahami’ antara pemilik dan dombanya hanya saja domba Garut tidak terbiasa berjalan terlalu jauh.

“Domba ini start dari Balaikota Bandung lalu jalan sekitar 400 meter menuju Taman Vanda, tempat Presiden Joko Widodo menyaksikan karnaval,” ujarnya.

Menurut Yudi, domba akan keluar dari Balai Kota sekitar pukul 15.00 WIB, untuk bergabung dengan kontingen lain. Karena peserta karnaval baru dilepas dari Gedung Sate, depan kantor Gubernur Jabar pada pukul 14.00 WIB.

Baca Juga:  Banjir Rendam Adipura, Dinas PU Sebut Sulit Pantau Tanggul

Kehadiran domba Garut di karnaval itu, lanjut Yudi untuk memperkenalkan budaya masyarakat Jabar dalam beternak domba Garut sebagai plasma nuftah asli yang unggul dan hanya ada di Garut, Jabar.

“Jadi ini moment yang bagus untuk lebih memperkenalkan domba Garut sebagai plasma nuftah asli Jawa Barat karena tidak ada di negara manapun, domba Garut yang.memiliki banyak keunggulan,” ungkapnya.

Ketua Pelaksana Karnaval Kemerdekaan Iman Noer Adi menyatakan, karnaval ini tidak hanya menampilkan orang sebagai pelaku kebudayaan itu sendiri, tapi juga hewan seperti domba Garut dan kuda.

Baca Juga:  Alat Pancing Terlepas ke Tengah Kali Ciherang, Sarjan Diduga Hilang Tenggelam

Karnaval akan dibuka dengan tarian Titimangsa, choir Unpad dan kid choir di halaman Gedung Sate Bandung. Selanjutnya, peserta karnaval akan menyusuri lintasan karnaval sejauh 3,8 km.

Start di Gedung Sate hingga Taman Vanda, tempat Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Jokowi, menyaksikan karnaval kemerdekaan.

“Di barisan paling depan akan dipimpin oleh motor Patwal Ditlantas Polda Jabar Marching band Gita Pakuan Pemprov Jabar, dan pasukan berkuda kavaleri TNI AD. Lalu diikuti kontingen dari komunitas, 13 provinsi, kelompok kerja bersama dan komunitas terkenal seperti Jember Fashion Carnival serta Batik Solo Carnival, Tomohon Flower Festival,” jelas Iman. (Nur)

Jabar News | Berita Jawa Barat