Geng Motor Wisata Malam dan Valvoline Diringkus Polisi Usai Aniaya Seorang Pemuda di Purwakarta

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain didampingi Kasat Reskrim, AKP Teguh Kumara dan PS Kasi Humas, IPTU Tini Yutini saat menunjukkan barang bukti yang digunakan para pelaku untuk menganiaya korban. (Foto: Gin/Jabarnews)

“Pelaku berjumlah tujuh orang, enam orang berhasil kami amankan, pada Selasa, 11 Juli 2023 di lokasi berbeda. Sedangkan seorang lagi masih dalam pengejaran dan kita sudah kantongi identitasnya. Dari ke enam pelaku yang diamankan, dua diantaranya masih di bawah umur,” ucap Edwar sapaan akrab Kapolres Purwakarta itu, saat menggelar konferensi pers, pada Rabu, 12 Juli 2023.

Baca Juga:  Delapan Pelaku Pengeroyokan di Cipedes Tengah Kota Bandung Berhasil Diringkus

Kejadian itu bermula, kata Kapolres, awalnya para pelaku ini berniat balas dendam terhadap kelompok motor lainnya yang melakukan penyerangan terhadap mereka.

“Berdasarkan keterangan para pelaku, sehari sebelumnya para pelaku ini di serang oleh kelompok motor lainnya saat nongkrong di sebuah rumah yang berlokasi di Desa Bunder, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. Keesokan harinya para pelaku yang berniat balas dendam berkeliling Purwakarta mencari keberadaan kelompok motor yang menyerangnya tersebut,” jelas Kapolres Purwakarta.

Baca Juga:  Polres Purwakarta Tangkap Mantri dan Kadus Desa Sukatani yang Lakukan Aborsi

Edwar melanjutkan, setelah di cari keberadaan kelompok motor yang menyerang para pelaku tidak ditemukan, sehingga para pelaku melampiaskan emosinya kepada pengendara motor lain yang bertemu dengan para pelaku dijalanan.

Baca Juga:  Todongkan Senjata ke Pedagang Buah, Pria Karawang Ini Bak Ayam Sayur Saat Ditangkap Polisi

“Karena tidak menemukan kelompok motor yang mereka cari, para pelaku ini melampiaskan kekesalannya kepada pengendara lain. Saat di sekitaran Jl. MR. DR. Kusuma Atmaja para pelaku bertemu dengan korban. Korban bersama kedua temannya menggunakan satu sepeda motor kemudian melarikan diri karena ketakutan,” ujarnya.