HRA: Hidroponik Jadi Solusi Pertanian di Tengah Keterbatasan Lahan

JABARNEWS | CIANJUR – Hydroponik Rumah Antusiasme (HRA) di Desa Limbangan, Kabupaten Cianjur, menilai sistem tani dengan metode hidroponik dinilai menjadi solusi di tengah keterbatasan lahan.

HRA yang berlokasi di Kampung Gombong, Jalan Pangeran Hidayatulah Rt 02/09 Desa Limbangan Sari ini, didirikan sejak tahun 2019 yang digagas oleh Harnengsih (35) beserta suami.

“Ini jawaban untuk tantangan kemandirian pangan di tengah keterbatasan lahan. Dan, sebagai sumbangsih dalam rangka membantu pemerintah untuk menjaga ketahanan pangan,” ujar Nengsih sapaan akrab Harnengsih, Kamis (30/9/2021).

Baca Juga:  Kabar Baik bagi Pelaku UMKM Karawang, Ada Program Bantuan Permodalan dari Bupati Cellica

Baca Juga: Tak Disangka! Ternyata Jahe Dan Kayu Manis Bisa Mengatasi Ini

Baca Juga: Seberapa Banyak Sih Sunscreen Yang Mesti Kalian Oleskan? Begini Penjelasan Dr. Rizqi Aminia

Dalam Budidaya sayuran dengan metode hidroponik, dipilih Harnengsih karena buntut dari dampak pembangunan dari kebijakan pemerintah, perihal pembangunan banyak sekali lahan pertanian beralih fungsi menjadi infrastruktur.

Baca Juga:  DPC PKB KBB Santuni Anak Yatim

Baca Juga: Hari Ini, Ada Sembilan Kali Gempa Bumi Guncang Tapanuli Selatan

Baca Juga: Pengrajin Pandai Besi Di Desa Cilangkap Tasikmalaya Yang Ada Sejak Zaman Belanda

“Maka dari itu sedikit sekali ketersedian lahan yang bisa dimanfaatkan untuk bertani, karena hal ini diperparah dengan kepemilikan lahan yang pada umumnya hanya dikuasai oleh segelintir pihak,” ujarnya.

Ia menuturkan keunggulan bertanam dengan sistem hidroponik ini, kata dia, lebih hemat lahan serta efisien dalam penggunaan air karena tidak perlu disiram.

Baca Juga:  Pelanggan PDAM Purwakarta Keluhkan Air Yang Keruh

Tak hanya itu, dengan sistem hidroponik dinilai lebih sehat bebas pestisida dan minim sekali gangguan hama. Kemudian, menjadi target dari.

HRA Sendiri HRA mengajak masyarakat untuk bisa mandiri dalam upaya pemenuhan kebutuhan sayuran, dengan cara merangkul para petani kecil hidroponik dan mengisi waktu luang kegiatan positif. (Mul)