Meski Peserta KB Alami Peningkatan, Kebanyakan Kaum Pria Masih Takut Gunakan MOP

Akseptor MOP di Kabupaten Purwakarta saat melakukan screening sebelum di menjalani MOP (Foto: Gin/JabarNews).

“Secara tidak langsung juga akan meningkatkan kesejahteraan keluarga dalam segi ekonomi karena anggota keluarganya sedikit,” jelasnya.

Untuk meningkatkan jumlah tersebut, Deni menyebut, DPPKB Kabupaten Purwakarta telah membentuk paguyuban MOP.

Baca Juga:  Meriahkan HUT RI Ke-78, Surabi Gapura Kang Dyan Ajak Anak di Purwakarta Lomba Buat Surabi Merah Putih

“Mayoritas kadernya adalah pria yang sudah mengikuti MOP. Dalam sosialisasi MOP tersebut, kader juga akan dibantu istri sebagai pemberi testimoni. Kehadiran motivator KB pria, diharapkan dapat membagi pengalaman kepada masyarakat,” ungkapnya.

Baca Juga:  Beras Bansos di Ciamis Kuning Brerbau Kemensos Turun Tangan

Deni menjelaskan, upaya terpenting lainnya adalah mengubah pola pikir masyarakat yang masih konvensional yakni membiarkan urusan KB menjadi urusan wanita.

Ditambahkannya, pengetahuan pria tentang kesehatan reproduksi dan KB menjadi fokus penting agar mereka mengetahui dan memahami perannya di dalam keluarga, kesetaraan dan keadilan gender dalam KB dan kesehatan reproduksi harus meningkat.

Baca Juga:  Polres Purwakarta Buru Geng Motor Pelaku Penganiayaan Pemuda di Babakancikao