Edwar mengaku, pihaknya juga telah memerintahkan sebanyak 6 personil dan satu perwira kepolisian Polres Purwakarta.
“Langkah itu dilakukan untuk memastikan logistik yang terdistribusikan agar tetap aman hingga digunakan untuk Pemilu 2024 nanti,” ucapnya.
Instalasi kelistrikan di gedung logistik juga tak luput dari pengecekan, untuk meminimalisir adanya konsleting yang dapat memicu kebakaran, dan dimungkinkan koordinasi dengan PLN.
“Selain itu juga perlu sosialisasi kepada warga sekitar agar tidak membakar sampah di sekitar gudang logistik. Kami sudah berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu untuk pengamanan gedung ini,” kata Kapolres.
Kepada petugas jaga di Gudang Logistik KPU Purwakarta, Kapolres berpesan agar selalu waspada terhadap situasi yang ada. “Kita tidak boleh underestimate, walau situasi di Purwakarta relatif aman. Kita harus selalu waspada dan jangan lengah,” kata Edwar.