JABARNEWS | PURWAKARTA – Pentingnya menumbuhkan rasa saling berbagi dan peduli terhadap sesama, serta rasa cinta terhadap anak yatim semenjak dini, hal itu ditegaskan, Kepala Taman Kanak-kanak (TK) Plus Tunas Rimba, Mai Mutiah Tri Wahyuni.
“Alhamdulillah, Kelompok Bermain (Kober) dan TK Plus Tunas Rimba Purwakarta memiliki agenda rutin tahunan, yakni memperingati Tahun Baru Islam. Di mana salah satu agenda utamanya adalah menyantuni anak yatim,” ujarnya, Kamis (4/10/2018).
Hal ini, kata Mai Mutiah, juga sesuai dengan tema yang diangkat, yaitu Cintai Anak Yatim, Raih Ridha Illahi Bersama Menuju Manisnya Iman.
“Menanamkan jiwa mau berbagi sejak dini memiliki arti yang cukup penting, karena dapat mendukung pembentukan karakter anak,” ungkapnya.
Yang istimewa, tambah dia, kegiatan tersebut dikelola langsung oleh orangtua murid, bahkan panitianya adalah anggota Persatuan Orangtua Murid dan Guru (POMG).
“Apresiasi dan ucapan terimakasih saya sampaikan kepada para orangtua murid yang terlihat sangat kompak dan sukses menggelar kegiatan ini,” ujar Mai Mutiah.
Hal senada disampaikan Pembina Yayasan Taruna Rimba Perhutani Cabang Purwakarta Sukidi S.Hut.
“Saya lihat kerjasama antara guru dan orangtua murid sangat kompak sehingga kegiatan ini bisa terselenggara dengan baik,” kata Sukidi.
Sukidi yang baru 10 hari bertugas di Purwakarta ini juga menyebutkan, semangan Tahun Baru Islam untuk mengubah diri menjadi lebih baik lagi.
“Pemberian santunan ini diharapkan memberikan semangat positif di awal Tahun Baru Islam ini,” ujaranya.
Sementara itu, Pengawas PAUD dan TK Kecamatan Purwakarta, Rokayah mengatakan, konsistensi TK Tunas Rimba dalam memperingati Tahun Baru Islam dan menyantuni anak yatim patut menjadi contoh bagi sekolah lainnya.
“Kegiatan ini sangat positif. Kita terus membangun Ukhuwwah Islamiyah dengan saling bersilaturahmi. Dan kegiatan ini tidak akan terjadi tanpa ada peran serta yayasan, pihak sekolah dan para orangtua murid,” katanya.
Ditemui di tempat yang sama Ketua POMG Ika Lisnawaty mengatakan, penerima santunan tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah, jika tahun lalu ada 21 anak yang mendapat santunan, maka tahun ini bertambah menjadi 31 anak,” ujarnya.
Selain pemberian santunan, Peringatan 1 Muharram 1440 Hijriyah juga dimeriahkan dengan unjuk kabisa anak-anak kober dan TK Tunas Rimba. Ada yang pandai membacakan surat Al-Fatihah dan salawat, hingga menari Badinding. Orangtua murid juga tak ketinggalan menampilkan grup nasyid. Penutup, adalah tausiyah dan doa yang disampaikan Ustadzah Dedeh.
Sekadar tambahan informasi, TK Plus Tunas Rimba baru saja mendapatkan akreditas nasional dengan nilai B. Sekolah yang lokasinya tak jauh Taman Sri Baduga Situ Buleud ini juga kini memiliki ekstrakurikuler unggulan baru, yakni robotika. (Gin)
Jabar News | Berita Jawa Barat
