Terkait dengan perpeloncoan saat MPLS, dia menegaskan bahwa hal tersebut dilarang dan tidak boleh dilakukan.
“Enggak ada (Perpeloncoan), sifatnya hanya pengenalan, sehingga peserta didik bisa mengenal sesama teman, lingkungan sekolah, termasuk juga wawasan kebangsaan,” tegasnya.
Dedi mengaku bahwa pihaknya telah mengantisipasi untuk mencegah terjadinya perpeloncoan pada saat MPLS di sekolah.
“Kan udah diawasi, nanti ada pengawas dari panitia MPLS termasuk juga ada komite sekolah dan orang tua. Insya Allah gak ada,” tandasnya. (Red)