Daerah

Satpam dan Preman di Garut Aniaya Polisi: Selamatkan Anaknya Malah Dikeroyok

×

Satpam dan Preman di Garut Aniaya Polisi: Selamatkan Anaknya Malah Dikeroyok

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi penganiayaan. (Foto: Pixabay)

JABARNEWS | GARUT – Polres Garut berhasil menangkap lima tersangka penganiayaan terhadap seorang anggota polisi yang hendak mengatur kemacetan lalu lintas saat bubaran pegawai pabrik di jalan raya Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut.

Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan bahwa kelima tersangka terdiri dari satu satpam dan empat preman.

Baca Juga:  Bandung Segera Miliki Mal Pelayanan Publik

“Kita amankan pelaku kekerasan dengan penganiayaan secara bersama-sama, dimana korbannya adalah anggota Polri,” kata Rio saat jumpa pers pengungkapan kasus penganiayaan terhadap anggota Polri di Markas Polres Garut, Selasa (13/6/2023).

Baca Juga:  Kisah Undang Korban Lintah Darat di Garut Tarik Perhatian Uu Ruzhanul Ulum: Pinjaman Kecil, Berujung Perobohan Rumah

Dia menjelaskan bahwa korban merupakan seorang anggota Polri yang bertugas di Polsek Cisompet inisial DAH dengan pangkat Brigadir Kepala (Bripka) yang mendapat penganiayaan secara bersama-sama hingga mengalami luka lebam di bagian wajah.

Baca Juga:  Ratusan Personel Brimob Diterjunkan Bantu Pengamanan Pilkades Serentak di Garut

Kejadian itu, lanjut Rio, bermula ketika korban menjemput anaknya menggunakan sepeda motor dinas polisi, kemudian melihat ada kemacetan di Jalan Karangpawitan depan PT Daux, Garut, Rabu (7/6/2023) sore.

Pages ( 1 of 3 ): 1 23