Soal Penyakit Hepatitis Akut, Ridwan Kamil Terus Edukasi Masyarakat untuk Pencegahan

Gubernur Jabar Ridwan Kamil. (Foto: Biro Adpim Jabar).

“Di daerah belum banyak terpantau karena kasusnya memang ada di dunia, di Jakarta ada dan di Jabar belum terpantau laporan yang signifikan,” tuturnya.

Sekadar informasi, Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menerima laporan pada 5 April 2022 dari Inggris Raya mengenai 10 kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute hepatitis of unknown  aetiology) pada anak-anak usia 11 bulan-5 tahun pada periode Januari hingga Maret 2022 di  Skotlandia Tengah.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Ingin Seluruh Lembaga yang Terlibat Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang Dievaluasi Total

Sejak secara resmi dipublikasikan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh WHO  pada tanggal 15 April 2022, jumlah laporan terus bertambah. Per 21 April 2022, tercatat 169 kasus yang dilaporkan di 12 negara.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Beberkan Kunci Keberhasil Gibran saat Debat Cawapres, Apa Saja?

Kisaran kasus terjadi pada anak usia satu bulan sampai dengan 16 tahun. Sejumlah 17 anak di  antaranya memerlukan transplantasi hati, dan 1 kasus dilaporkan meninggal.

Baca Juga:  Ramalan Cuaca Kabupaten Purwakarta, Rabu 11 Mei 2022

Gejala klinis  pada kasus yang teridentifikasi adalah hepatitis akut dengan peningkatan enzim hati, sindrom  jaundice akut, dan gejala gastrointestinal seperti nyeri abdomen, diare dan muntah-muntah dan sebagian  besar kasus tidak ditemukan adanya gejala demam.