Tampar Bocah, Oknum Kades di Serdang Bedagai Dipolisikan

Ilustrasi penamparan. (Foto: Istimewa)

“Tanpa basa basi, MS menampar anakku bagian wajah hingga memar, MS juga mengucapkan kata-kata yang tidak pantas selalu Kepala Desa, ” ungkap Sumiati.

Baca Juga:  Ngeri! Hanya di Kota Bandung Ada Kuntilanak Pake Masker

Sumiati menambahkan, dia membuat laporan ke polisi karena korban masih anak di bawah umur dan MS sebagai seorang Kepala Desa yang juga merangkap sebagai centeng kebun.

Baca Juga:  Pandemi Covid-19, WOM Finance Dorong Konsumen Bertransaksi Digital

“Saya tidak terima anak saya ditampar hingga melaporkan pelaku ke polisi, karena sebagai Kepala Desa seharusnya dia jadi pengayom, tapi bukan arogan, ” bilangnya. (mad).

Baca Juga:  Dana Tak Terduga dan Sumbangan Korban Gempa Cianjur Dipertanyakan, Tidak Ada Pencatatan?