Udara Bandung Terasa Panas Ngelekeb? BMKG Beri Penjelasan

Ilustrasi cuaca panas. (ayobandung/kavin)

“Kondisi dinamika atmosfer seperti terbentuknya pusat-pusat tekanan rendah di wilayah timur Indonesia dan sekitar Pulau Jawa secara silih berganti sejak November 2021 lalu hingga saat ini menjadi penyebab utama terjadinya anomali negatif curah hujan, angin kencang, dan cuaca panas dan lembab di wilayah Bandung raya,” ujar Rahayu.

Baca Juga:  Fadli Zon Akan Jadi Saksi Kasus Penyebaran Berita Bohong Habib Bahar

Oleh karena itu, masyarakat diharap tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi seperti saat ini, karena peluang untuk terjadinya hujan lebat tetap tinggi di bulan Februari dan akan semakin tinggi pada Maret mendatang.***

Baca Juga:  Lokasi SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini Selasa 18 Oktober 2022