Waduh! 1.002 Kasus TBC Ditemukan di Kota Bogor, Dinkes Beberkan Hal Ini

Ilustrasi penyakit tuberkulosis (TBC). (Foto: Shutterstock).

Saat ini, menurut Retno, Dinkes tengah menggencarkan keberadaan aplikasi Sistem Informasi Gerakan Eliminasi Turbocolosis (Si Geulis) guna memperkuat pemetaan kasus TBC dengan nama dan alamat jelas, sehingga dapat dilihat secara geopasial hingga faktor risiko.

Baca Juga:  Diguyur Hujan Lebat, Enam Wilayah di Kota Bogor Dilanda Banjir

Sebagai contoh pada 12 Februari 2024 kasus TBC yang sudah dilakukan investigasi kontak dan terlaporkan ke dalam aplikasi Si Geulis, paling banyak di Kelurahan Cimahpar 8 kasus, Cilendek Timur 6 kasus, dan Baranangsiang 7 kasus.

Baca Juga:  Nginap Di Sari Ater, SBY Ajak Petani Dan Buruh Dialog

“Bisa dilihat rumahnya seperti apa, apakah ada ventilsasinya. Kemudian status gizinya, apakah di rumah ada yang merokok, apakah punya TBC atau tidak, itu lengkap semua,” jelasnya.

Lebih lanjut, Retno menerangkan, apabila dari aplikasi itu ditemukan rumah warga yang minim ventilasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan melakukan intervensi melalui program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu). (Red)

Baca Juga:  Banjir Rendam Kabupaten Batubara, Ketinggian Air Lebih dari Dua Meter

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News