
Puan menegaskan bahwa Ridwan Kamil tidak mungkin menjadi cawapres Ganjar Pranowo karena Partai Golkar, partai tempat RK bernaung, telah bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
” Pak RK juga Golkar kah sudah dengan Pak Prabowo dan Pak RK merupakan kader Golkar,” tandasnya.
Dengan demikian, dengan pengecualian nama AHY dan Ridwan Kamil, masih ada empat kandidat yang dipertimbangkan untuk mendampingi Ganjar Pranowo sebagai cawapres.
Keempat nama yang saat ini berada dalam bursa cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo diantaranya Menkopolhukam Mahfud MD, mantan Panglima TNI Andika Perkasa, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menparekraf Sandiaga Uno.
Dari keempat nama tersebut, yang cukup mengejutkan adalah keberlanjutan perhatian terhadap Menteri BUMN, Erick Thohir.
Sebagai informasi, PAN sebelumnya telah mengusulkan Erick Thohir sebagai calon wakil presiden. Namun, PAN sendiri telah secara terbuka mendukung Prabowo.
Jika alasan pengecualian AHY dan Ridwan Kamil dari daftar calon wakil presiden Ganjar adalah karena partai yang mereka wakili atau yang mendukung mereka berada dalam kubu Prabowo, muncul pertanyaan mengapa hal serupa tidak berlaku untuk Erick Thohir. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News