JABARNEWS | BANDUNG – Peringatan Hari Kemerdekaan RI di Jawa Barat pada 17 Agustus mendatang bisa jadi tidak akan semeriah biasanya.
Pasalnya, kondisi saat ini yang sedang dilanda pandemi Covid-19 membuat semua orang mesti mementingkan protokol kesehatan. Termasuk untuk menghindari kerumunan.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar Daud Achmad mengatakan, masyarakat dapat memperingati Hari Kemerdekaan dengan tetap menjaga jarak.
“Diharapkan tidak ada kegiatan-kegiatan yang berpotensi mengumpulkan massa. Itu tidak kita lakukan pada 17 Agustus tahun ini,” kata Daud, dalam jumpa pers di GOR Saparua, Kota Bandung, Kamis (13/8/2020).
Menurut dia, masyarakat bisa mensyukuri dan merayakan Hari Kemerdekaan dengan cara lain. Pemprov Jabar pun menyelenggarakan peringatan Hari Kemerdekaan secara terbatas.
Ketua Divisi Komunikasi Publik Gugus Tugas Jabar Hermansyah menjelaskan, ada sejumlah rangkaian kegiatan yang akan diselenggarakan Pemprov Jabar dalam memperingati Hari Kemerdekaan.
Hermansyah menyontohkan, renungan malam 17 Agustus yang akan dilaksanakan secara terbatas. Selain itu kegiatan yang bersifat terbatas, ada pula yang dilakukan pula secara daring.
“Kemeriahan bukan tidak bisa dirasakan, hanya caranya saja. Masyarakat dapat memasang bendera merah-putih di masing-masing rumah agar bisa tetap merasakan kemeriahan Hari Kemerdekaan,” katanya.
Menurut dia, upacara peringatan Hari Kemerdekaan tingkat provinsi yang akan diselenggarakan pada 17 Agustus 2020 di Halaman Gedung Sate. Jumlah pesertanya hanya untuk sekitar 25 orang.
“Pelibatan atau jumlah orang dalam upacara dibatasi. Gubernur Jabar, Wakil Gubernur Jabar, Forkopimda Jabar, dan Sekretaris Daerah. Yang lain petugas upacara, itu pun dibatasi,” katanya.
Adapun Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jabar yang lain mengikuti upacara secara virtual. Kebijakan tersebut juga berlaku saat peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Jabar pada 19 Agustus 2020.
“Untuk HUT Jabar ke-75, akan digelar peluncuran sampul pertama prangko 100 Tahun Gedung Sate, yang kebetulan didesain langsung oleh Pak Gubernur. Peluncurannya pada 19 Agustus, bertepatan dengan HUT Jabar,” pungkasnya. (Red)
