Anak Muda Jangan Asal ‘Coblos’, Cek dan Ricek Program Legislasi Calon Anggota Dewan Yang Akan Dipilih

Ilustrasi pencoblosan untuk memilih anggota dewan
Ilustrasi pencoblosan untuk memilih anggota dewan

“Di dalam website mereka (parpol), kamu bisa mencari apakah isu-isu yang kamu perjuangkan selama ini yang mereka gaungkan ketika mereka kampanye, itu benar-benar mereka lakukan,” jelas Nina dikutip dari channel YouTube The Conversation Indonesia yang tayang pada Kamis (7/12/2023).

Selain itu, Nina juga menyarankan anak muda untuk membentuk komunitas atau bergabung dengan komunitas yang sudah ada, untuk membuat pressure guna mengingatkan para anggota dewan ketika mereka sudah terpilih.

Baca Juga:  Soal Wacana Penundaan Pemilu, Begini Respon PKS Jabar

“Halo, Anda waktu kampanye menyebutkan isu ini yang akan Anda perjuangkan, lalu bagaimana dengan tindak lanjutnya setelah Anda berada di legislatif,” kata Nina mencontohkan pressure yang diberikan para pemilih kepada kandidat yang sudah terpilih.

Baca Juga:  Dani Ramdan Bentuk Tim Pengawasan Netralitad ASN untuk Pemilu 2024

Dia juga mengingatkan kepada anak muda jika di Indonesia ini terdapat lembaga legislatif dan eksekutif, yang mana dua lembaga ini adalah komponen dalam sistem politik yang harus diperhatikan baik-baik oleh anak muda ketika menggunakan hak pilihnya.

Baca Juga:  Kuasa Hukum KPU Minta Majelis Hakim Tolak Seluruh Permohon Tim BPN

“Perhatikan dengan benar, apa yang mereka (kandidat anggota dewan, calon presiden dan wakil presiden) gaungkan ketika mereka kampanye, kamu kawal itu” ujarnya.