JABARNEWS | PURWAKARTA – Bendara merah putih berukuran raksasa akan dikibarkan di tebing Gunung Api Purba Patenggeng, tepatnya di Kampung Citukung, Desa Linggamukti, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, pada Hari Ulang Tahun Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia, Senin (17/8/2020) mendatang.
Tim dari pemanjat tebing, pencinta alam, tim medis, dan relawan kemanusiaan yang tergabung dalam wadah nyaitu A Rescue akan melaksanakan kegiatan yang diberinama Kibar gunung api purba Patenggeng 2020.
Ketua tim pengibar bendera raksasa, Sujana, mengatakan, sampai saat ini sejumlah persiapan telah dilakukan seperti jalur, pemasangan seling baja untuk pengibaran bendera raksasa, dan persiapan lainnya.
“Nanti bendera raksasa berukuran 30×20 meter akan berkibar di ketinggian 120 meter diatas tebing Gunung Api Purba Patenggeng, pada Senin 17 Agustus 2020 sekitar pukul 10.20 WIB,” ungkap Sujana, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Sabtu (15/8/2020).
Dalam kegiatan itu nantinya, lanjut dia, pada pukul 10:17 WIB, seluruh peserta yang hadir akan menghentikan segala aktivitasnya. Berdiri dengan sikap sempurna menghadap tebing yang akan dikibarkan bendera raksasa sebagai bentuk penghormatan dalam peringatan Hari Ulang Tahun Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Selain bendera raksasa kita juga akan mengibarkan 8 Bendera Merah Putih dengan ukuran kecil di puncak tebing yang akan dikibarkan oleh 8 orang tim,” ungkap Sujana.
Dijelaskannya, dalam pengibaran bendera raksasa ini A Rescue melibatkan 10 orang pengibar bendera raksasa, 8 orang pengibar bendera kecil dari beberapa komunitas, 4 orang tim Rescue dari vertical rescue indonesia, 2 orang tim Medis dan 2 orang tim Support.
Sujana menambahkan, pelaksanaan dilakukan dengan tetap menjalankan anjuran pemerintah, wajib menaati protokol kesehatan yang berlaku demi keselamatan dan kesehatan bersama.
“Selain merayakan Hari Ulang Tahun Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia, pengibaran bendera raksasa ini juga merupakan deklarasi terbentuknya A Rescue yang memiliki misi kemanusiaan,sebagai ketua Deden Mulyadi,jelasnya.
Tak hanya itu, kata Sujana, pengibaran bendera raksasa ini, ingin menggugah nasionalisme para pemuda dan warga khususnya di Kabupaten Purwakarta.
“Harapan kita, dengan kegiatan pengibaran bendera merah putih raksasa ini, dapat membangun pola pikir generasi untuk memiliki jiwa nasionalisme, patriotisme, serta ideologi pancasila yang kokoh,” ucapnya.
Dengan begitu, Sujana berharap, generasi muda harus memiliki sikap nasionalisme dan patriotisme tinggi di era globalisasi. Tak dapat dipungkiri sebagian generasi muda cenderung meniru budaya bangsa lain. Hal itu bisa ditangkal dengan memperkuat jiwa nasionalisme.
“Saya mengajak para generasi muda untuk membangun jiwa nasionalisme. Generasi muda harus menghargai jasa para pahlawan yang berjuang mati-matian sehingga bangsa Indonesia merdeka sejak 75 tahun lalu,” ajak Sujana. (Gin)
