Dua Hari Hilang, Korban Terseret Ombak Pantai Karang Hawu Ditemukan

JABARNEWS | SUKABUMI – Seorang pemuda Ebi Nugraha (24) akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim Search and Rescue (SAR) gabungan setelah hilang terseret ombak di lokasi wisata Pantai Karang Hawu, Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Koordinator Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi Okih Fajri di Sukabumi mengatakan, jasad wisatawan tersebut berhasil ditemukan dua hari kemudian. Korban kecelakaan maut itu bermula saat korban sedang mencari kelomang justru hilang terseret ombak pantai.

“Jasad almarhum yang merupakan warga Kampung Tangkil, RT 02/08, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi ditemukan sekitar sekitar 10 mil laut dari lokasi kejadian atau di pantai sekitaran Hotel Grand Inna Samudra Beach dan langsung dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu untuk dilakukan visum,” jelasnya.

Baca Juga:  Sah! Heru Budi Hartono Resmi Jadi Pj Gubernur DKI Jakarta

Pada tubuh pemuda ini terdapat sejumlah luka lecet diduga saat jasadnya terombang-ambing di laut terbentur bebatuan karang, karena lokasi hilang tenggelamnya korban merupakan daerah berkarang.

“Sebenarnya kami selalu mengingatkan pengunjung agar tidak berenang dan menjauhi objek wisata rawan terjadi kecelakaan. Apalagi di masa pandemi COVID-19 ini, protokol kesehatan wajib diterapkan oleh wisatawan mulai dari jaga jarak fisik, tidak berkerumun, menggunakan masker dan menjaga kebersihan,” tambahnya.

Baca Juga:  Soal Penerapan New Normal di Pesantren, Ini Kata RMI-PBNU

Okih mengatakan dalam melakukan operasi pencarian ini juga melibatkan Pos SAR Sukabumi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Polsek Cisolok, Koramil Cisolok, Polair Polres Sukabumi, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), Balawista dan unsur potensi relawan lainnya.

Sebelumnya, kasus kecelakaan laut ini terjadi pada Sabtu, (13/6) sekitar pukul 10.50 WIB. Pada saat kejadian korban dan rekannya sedang mencari kumang (kelomang) di pinggir Pantai Karanghawu. Tanpa disadari, almarhum berjalan jauh dari bibir pantai dan tiba-tiba ombak menghantam serta arus laut mehyeret tubuhnya hingga ke tengah laut yang akhirnya hilang tenggelam.

Baca Juga:  AHF Indonesia Kampanye Pencegahan HIV/AIDS Melalui Musik Punk

Rekan korban yang melihat kejadian itu mencoba membantu dan melapor ke petugas penjaga pantai yang langsung terjun untuk menyelamatkan pemuda tersebut, tapi sayangnya tidak berhasil dijangkau. (Red)