JABARNEWS | BANDUNG – Kepala ilmuwan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Soumya Swaminathan memastikan pihaknya memberi restu vaksin virus corona (Covid-19) buatan China diedarkan, lantaran telah terbukti berhasil dalam uji klinis.
WHO akan memastikan vaksin dapat didistribusikan secara merata ke semua penjuru dunia.
“WHO bekerja untuk memastikan akses yang adil terhadap vaksin Covid-19 secara global, percaya bahwa ini adalah cara tercepat untuk mengakhiri pandemi dan mempercepat pemulihan ekonomi global. Vaksin China dapat membantu mewujudkan tujuan itu dalam waktu dekat karena beberapa vaksin telah terbukti berhasil dalam uji klinis,” kata Swaminathan, dilansir dari laporkan televisi China CGTN, Jumat (25/9/2020).
Kepastian itu dibuat setelah virus corona yang menjangkit segala penjuru dunia menemui titik terang. tercatat hingga saat ini sebanyak 32.407.973 orang secara global yang terinfeksi virus tersebut, sebanyak 987.697 orang di antaranya telah meninggal dunia.
China sendiri termasuk dalam negara yang paling terdepan dalam pengembangan vaksinnya. Ada banyak calon vaksin Covid-19 yang dikembangkan China. Salah satunya adalah yang dikembangkan oleh Sinovac. Perusahaan bahkan baru-baru ini mengumumkan bahwa vaksin buatan mereka, CoronaVac, akan siap suntikkan dan didistribusikan ke warga dunia pada awal 2021.
Pendistribusian akan termasuk ke Amerika Serikat (AS). Yin Weidong, CEO SinoVac, juga telah berjanji untuk mengajukan permohonan izin ke Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk menjual CoronaVac di AS. (Red)