JABARNEWS | JAKARTA – Ancaman ribuan guru honorer di sejumlah daerah yang akan melakukan aksi mogok mengajar serentak, ditanggapi Mendikbud Muhadjir Effendy. Muhadjir meminta para guru tersebut tak melanjutkan aksinya.
“Saya imbau jangan mogok lah karena itu menyangkut anak-anak didiknya,” ujar Muhadjir di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (19/9/2018).
Dikutp detiknews.com, Muhadjir meminta para guru honorer menghindari aksi yang akan mengganggu kegiatan belajar mengajar. Sebab, selain merugikan para siswa, mogok belajar tersebut juga akan mengurangi profesionalisme para guru honorer tersebut.
Muhadjir mengatakan, pemerintah memperhatikan nasib para guru honorer tersebut. Bahkan, jauh hari sebelum aksi tersebut dilakukan pemerintah telah melakukan dialog-dialog untuk mencari solusi atas permasalahan guru honorer yang sudah berlarut-larut ini.
“Untuk dicarikan jalan keluar karena ada masalah yang harus diselesaikan, pertama masalah legal formalnya kemudian juga masalah teknis permasalahannya pada prinsipnya pemerintah tetap memperhatikan,” tutur Muhadjir.
“Jangan mogoklah gitu karena kalau mogok mengganggu kegiatan belajar mengajar siswa dan tidak baik untuk keberlangsungan pendidikan,” imbuhnya. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat