JABARNEWS | MAJALENGKA – 10 pemuda dari berbagai kampus yang tergabung dalam Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) melakukan long march dengan berjalan kaki dari Jakarta ke Yogyakarta untuk mensosialisasikan Pancasila. Saat ini, mereka telah menempuh 627 Kilometer, dengan titik awal perjalanan dari Jakarta.
Dan pada hari Selasa (21/8/2018) mereka menyempatkan bersilaturahmi ke Mako Polres Majalengka, Jawa Barat. Sebelum melanjutkan perjalanannya, sebanyak 10 mahasiswa tersebut, berhenti sejenak di Mako Polres Majalengka dan langsung disambut baik oleh anggota kepolisian setempat.
“Kami bersapa dan berdiskusi kecil dengan aparat kepolisian Polres Majalengka tentang Pancasila sebagai hirarki tertinggi,” kata Alumni Komando, Ilham Lahiyah.
Ilham menambahkan ke-10 mahasiswa tersebut telah menempuh jarak 627 kilometer. Hal tersebut untuk menunjukkan semangat pemuda menyapa Indonesia agar Pancasila sebagai hirarki tertinggi.
“Kita akan terus menyerukan hasil muktamar se-Indonesia tentang Pancasila ke masyarakat Indonesia,” ungkap Ilham, mantan Ketua Bem UNMA 2013-2014 itu.
Hal senada juga diungkapkan Demisioner MPM UNMA, Wawan Suhermawan, bahwa aksi long march yang bertema ” Semangat Pemuda Menyapa Indonesia” tersebut, dilakukan dengan tujuan mensosialisasikan hasil Konsolidasi Nasional yang tertuang dalam Manifesto KOMANDO V yang dihadiri oleh 43 kampus yang tersebar di 14 provinsi.
“Masing masing daerah menghimpun permasalahan yang berada di wilayahnya masing-masing dan mendiskusikannya dalam konsolidasi tersebut. Singkatnya bahwa kita sepakat segala permasalahan solusinya hanya satu, yakni, meletakkan Pancasila sebagai hierarki tertinggi kepada Rakyat Indonesia,” jelasnya.
Sebelumnya, peserta long march tersebut berkumpul di Gedung Pancasila, Jakarta Timur pada tanggal (30/7/2018) untuk bersiap bertolak menuju titik akhir yaitu Yogyakarta.
Aksi tersebut akan melewati 4 provinsi dan 22 kabupaten/kota. Puluhan universitas, tempat ibadah, kantor instansi pemerintah, dan kantor TNI/Polri akan dikunjungi. Termasuk saat ini sudah berada di Kabupaten Majalengka. Aksi ini adalah rangkaian yang tidak terputus dari kegiatan Konsolidasi KOMANDO V yang diselenggarakan di Gedung Pancasila pada tanggal 7-9 Juli 2018 lalu.
“Mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam aliansi KOMANDO menyatakan dengan tegas, bahwa Pancasila menjadi hierarki tertinggi sebagai sistem berbangsa dan bernegara dan merupakan jawaban terhadap permasalahan bangsa. Kami berharap, melalui long march dengan berjalan kaki dari Jakarta ke Yogyakarta ini, dapat menularkan dan menggerakan legislatif-eksekutif untuk menetapkan sebagai hadiah terbesar rakyat Indonesia di 73 tahun Indonesia merdeka,” harapnya.
Selanjutnya mereka pun kembali melanjutkankan perjalanannya dan secara simbolis dilepas oleh aparat kepolisian Polres Majalengka. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
