Bendungan Pembangkit Listrik Mikro di Cianjur Jebol, Dua Rumah Rusak

JABARNEWS | CIANJUR – Bendungan yang dibangun untuk pembangkit listrik tenaga mikro-hidro di Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, jebol dan berdampak pada rumah dan sawah warga menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

“Dua rumah warga rusak berat dan delapan hektare kebun serta sawah milik warga gagal panen karena sebagian besar tanaman padi dan sayuran terbawa air bah,” kata Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur Irfan Sopyan di lansir dari Kamis (18/3/2021).

Baca Juga:  Ema Sumarna: Kota Bandung Tiadakan Salat Salat Idul Adha di Masjid dan Lapangan

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” ujarnya.

BPBD hingga saat ini masih mendata dampak jebolnya bendungan yang rencananya digunakan untuk menyuplai listrik ke bagian utara Cianjur dan Bogor tersebut. “Petugas masih melakukan pendataan, namun untuk sementara baru dua rumah yang dilaporkan rusak berat,” kata Irfan.

Baca Juga:  Kabupaten Bekasi Tutup Sementara Tempat Ibadah di RT/RW Zona Merah

Kepala Desa Cibanteng Muryani mengatakan, bendungan yang dibangun tahun 2018 dan sedang diuji coba itu bagian dindingnya jebol setelah petugas mengisi air untuk mengecek kekuatan bendungan.

“Selang satu hari pengisian air, tiba-tiba salah satu tembok jebol dan langsung menghantam dua rumah warga dan delapan hektare area pertanian yang sebagian besar siap panen beberapa pekan ke depan,” katanya.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Resmikan Operasional MRT Jakarta

Muryani mengatakan bahwa pemerintah desa sudah berkoordinasi dengan perusahaan pemilik bendungan. Menurut dia, perusahaan sepakat untuk mengganti kerugian warga akibat kerusakan bendungan tersebut.

“Perusahaan dengan warga sudah sepakat untuk mengganti semua kerusakan, disaksikan aparat desa dan kecamatan,” katanya. (Red)