Bulog Impor Daging Beku 100.000 Ton dari India

Daging kerbau beku dari India. (foto: istimewa)

Oleh sebab itu, Bulog melakukan uji PCR di Pusat Veteriner Farma pada tanggal 02 Juni 2022 kemarin. “Alhamdulillah hasil uji PCR-nya kemarin (Sabtu 04/06) sudah keluar dengan hasil negatif, jadi Bulog lebih nyakin lagi untuk mendsitribusikan komoditas daging kerbau beku ini guna mencukupi kebutuhan daging di Tanah Air,” ujar Suyamto dalam keterangan resminya, Minggu (5/6/2022).

Baca Juga:  Jelang Ramadhan dan Lebaran, Dua BUMN Ini Impor Daging Besar-besaran dari Brazil dan India

Lebih lanjut Suyamto mengatakan, sebelum ada wabah PMK, mekanisme importasi daging kerbau yang dikelola Bulog telah lolos verifikasi dari Kementerian Pertanian, karena saat tiba di Indonesia daging kerbau langsung diperiksa tiap kontainer oleh Balai Karantina Tanjung Priok Kementerian Pertanian dan diberi sertifikat oleh Balai tersebut.

Baca Juga:  Meski Pandemi, Investasi di Karawang Tahun Ini Mencapai Rp13,8 Triliun

“Sebelum dilakukan pengiriman ke Indonesia, daging kerbau yang diimpor Bulog ini dipastikan hanya dilakukan oleh suplier yang telah mendapat sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia. Selain itu juga telah memenuhi kriteria kesehatan hewan dan dinyatakan layak di konsumsi manusia (fit for human consumption) sebagaimana dinyatakan dalam sertifikat kesehatan (Health Certificate) dari Lembaga Veteriner di India,” kata Suyamto. (red)

Baca Juga:  Impor 500 Ribu Ton Beras, Bulog: Tidak untuk Dijual!

 

sumber: Kompas.com