Mayat Lansia Bergamis Ditemukan di Danau Cirata Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Pria tak beridentitas ditemukan tewas mengambang di perairan Danau Cirata, Kampung Sangiang, Desa Citamiang, Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta, Minggu (5/9/2021).

Kapolsek Maniis AKP Suparlan menyatakan, jenazah pria lanjut usia (lansia) yang diperkirakan berusia 65 tahun itu ditemukan pada Minggu sekitar pukul 11.00 WIB, oleh warga sekitar yang hendak turun ke Danau Cirata.

“Awalnya seorang warga bernama Mayi (35) hendak turun ke Danau Cirata di Kampung Sangiang, kemudian melihat mayat yang mengambang di air dalam keadaan tertelungkup,” ucap Suparlan, saat dihubungi melalui telepon selulernya.

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo: Ada Baiknya Kamu Berpikir Terbuka

“Setelah mengetahui hal tersebut dirinya langsung memberitahukan kepada linmas Desa Cijati. Setelah itu melaporkan ke Polsek Maniis,” sambung Suparlan.

Ia menjelaskan, korban saat ditemukan mengenakan pakaian gamis warna telur asin dan tanpa celana.

“Dari jenazah pria itu, petugas tak dapat menemukan satu pun identitasnya. Korban diduga seorang tuna wisma yang hendak buang air besar di danau Cirata,” jelasnya.

Baca Juga:  Gelar Riding Bareng Veteran Untuk Sambut 19 Desember, Ada Apa di Tanggal Itu?

Setelah itu, sambung Suparlan, petugas Polsek Maniis dan unit identifikasi Polres Purwakarta bersama warga tiba di lokasi untuk mengevakuasi jasad korban. 

“Mayat tersebut langsung diangkat dan dimasukan ke kantong mayat. Setelah itu dibawa ke RSUD Bayu Asih Purwakarta,” katanya.

“Dari hasil identifikasi sementara belum ditemukan tanda-tanda penganiayaan ataupun luka-luka pada tubuh korban. Diduga korban tewas tenggelam,” imbuh Suparlan.

Suparlan menyebutkan, untuk ciri-ciri jenazah korban yakni Pria berusia 65 tahun dengan tinggi 162 centi meter, warna kulit sawo matang, warna rambut hitam beruban.

Baca Juga:  Pemkab Purwakarta Segel Perusahaan Garmen CV Solvie Indonesia

“Untuk pakaian yang digunakan korban mengenakan pakaian gamis warna telur asin, tanpa celana, tangan sebelah kiri mengenakan gelang dari rasbeh. Jari jari tengah sebelah kanan terdapat cincin batu ali dan berjanggot beruban,” jelasnya

Suparlan menambahkan, apabila ada warga yang merasa kehilangan keluarga sesuai dengan ciri-ciri tersebut segera hubungi Polsek Maniis ataupun Polres Purwakarta. (Gin)