Ridwan Kamil: ASN Jabar Harus Miliki Sense of Crisis Dalam Penanganan Covid-19

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) harus memiliki sense of crisis dalam penanganan Covid-19. Selain membantu sesama, ASN diminta gencar mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat terkait Covid-19.

“Kalau sudah dalam kedaruratan, seperti pandemi Covid-19, ASN itu harus terdepan dalam bela negara dengan memunculkan sense of crisis,” kata Ridwan Kamil dalam webinar Kegiatan Peningkatan Pemahaman Ideologi Pancasila bagi ASN Provinsi Jabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (29/6/2021).

Baca Juga:  Pemilu 2024, KPU Usulkan Anggaran Rp 86 Triliun Secara Multiyears

Dia mendorong ASN Pemda Provinsi Jabar untuk memiliki rasa bela negara yang tinggi, terutama dalam menolong sesama di era pandemi Covid-19. Ia pun menuturkan, ASN Pemda Provinsi Jabar harus menjadi contoh dalam penanganan Covid-19.

Baca Juga:  Dandim 0619 Purwakarta dan Kapolres Blusukan Ke Grass Root

“Maka dari itu ASN harus punya sense of crisis dengan membantu masyarakat di era pandemi covid-19, salah satunya dengan memberikan edukasi sebagai agen perubahan karena ASN juga adalah wajah pemerintah,” tuturnya.

“Niatkan diri kita jadi ASN itu melakukan pengabdian, melayani bukan dilayani. Niat kita itu menggerakkan peradaban melalui birokrasi,” tambahnya.

Baca Juga:  Pengemudi Ojol Bandung Gelar Aksi Tuntut Pernyataan Bos Taksi Malaysia

Selain itu, Ridwan Kamil berpesan agar semua ASN di Jabar dapat menjaga keutuhan nilai Pancasila di tengah-tengah masyarakat.

“Rumah besar kita ini masih tegak berdiri karena kesepakatan ijab kabulnya dengan menyelaraskan berbagai masalah melalui lima sila. Saya harap ASN jadi agen perubahan dalam menjaga Pancasila,” tutupnya. (Red)