Daerah

Soal Aset Daerah, Jaringan Aktivis Mahasiswa Pertanyaan Kinerja BKAD Cianjur

×

Soal Aset Daerah, Jaringan Aktivis Mahasiswa Pertanyaan Kinerja BKAD Cianjur

Sebarkan artikel ini
Kantor Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Mul/JabarNews).

JABARNEWS | CIANJUR – Jaringan Aktivis Mahasiswa Cianjur (Jamica) mengaku heran dengan Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Cianjur yang tidak mengetahui persoalan polemik pembangunan Pasar Rakyat Tanggeung (PRT).

Baca Juga:  Harga Buah-buahan di Cianjur Naik, Para Pedadang Ngeluh: Saya Nombok!

“Kenapa? soal pembebasan lahan pasar rakyat Tanggeung gak ada koordinasi atau komunikasi,” kata Ketua Jamica Ari Kurniawan kepada JabarNews.com, Senin (24/10/2022).

Masih ujarnya, pihaknya merasa heran dengan BPKAD yang mengaku hanya basis data saja dan tidak taumenau soal pembebasan lahan pasar rakyat Tanggeung.

Baca Juga:  Angka Pengangguran di Purwakarta Diklaim Menurun Signifikan, Segini Jumlahnya

“Nah! Padahal itu kan menjadi aset daerah,” ujar Ketua Jamica.

Ari mempertanyakan, kinerja dari BKAD Cianjur dan menduga tidak ada respek dan keperdulian terhadap aset daerah. “Apalagi masih banyak aset daerah yang belum tersertifikatkan,” tegas Ketua Jamica.

Baca Juga:  Pantau Mudik di Cianjur, Ridwan Kamil Pastikan Kondisi Aman Terkendali
Pages ( 1 of 4 ): 1 234

Tinggalkan Balasan