Begini Langkah Oded M Danial Antisipasi Dampak Bencana Hidrometologi di Kota Bandung

JABARNEWS | BANDUNG – Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, Pemerintah Kota Bandung telah menyiapkan sejumlah langkah preventif dan mengantisipasi dampak bencana yang dapat terjadi selama musim hujan.

Oded M Danial menyebut, perlu upaya antisipasi dan kesiapan dari seluruh perangkat daerah guna menghadapi potensi bencana di Kota Bandung.

“Ini merupakan upaya Kota Bandung terus siap siaga. Kita harus antisipasi potensi bencana terutama banjir dan longsor,” kata Oded M Danial dalam keterangannya di Kota Bandung, Rabu 8 Desember 2021.

Baca Juga:  bank bjb Raih Banking Award dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) 2022

Baca Juga: Begini Cara Meningkatkan Mood Belajar Agar Tidak Mudah Bosan

Baca Juga: Begini Cara Membersihkan Wajah Saat Kulit Kusam dan Berjerawat

“Kata para ahli, ada ancaman patahan lembang, oleh karena itu kita harus tetap siaga,” tanbahnya.

Oded M Danial menyampaikan, pihaknya juga terus mengingatkan masyarakat agar memiliki kepekaan terhadap kondisi daerahnya. Sebab sumber daya manusia yang dimiliki oleh pemerintah sangatlah terbatas.

Baca Juga:  Puluhan Warga Karawang Geruduk Kantor Perhutani Purwakarta, Ada Apa?

Baca Juga: Bukan Ikan, Pemancing Ini Malah Temukan Mayat di Pinggir Sungai Citanduy Ciamis

Baca Juga: Antisipasi Kerumunan Perayaan Nataru, Ridwan Kamil Perketat Tempat Wisata di Jabar

“Untuk itu saya berharap kolaborasi dengan masyarakat semakin kuat. Demi memperkokoh upaya-upaya antisipasi, kewaspadaan dan kesiapan dalam menghadapi kemungkinan bencana hidrometeorologi,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Diskar PB, Dadang Iriana juga mengimbau masyarakat untuk terus waspada. Terutama mereka yang tinggal di bantaran sungai dan daerah-daerah yang berisiko terjadi longsor.

Baca Juga:  Operasi Lodaya, Puluhan Motor dan Mobil Kena Tilang

“Kalau titik rawan longsor seperti di daerah Coblong, Cidadap, Mandalajati,” ungkapnya.

Guna menguatkan peran kewilayahan dalam menangani bencana, Diskar PB telah membentuk Kelurahan Siaga Bencana dan kini telah hadir di 5 kelurahan yang rawan terjadi bencana kebakaran. “Di antaranya Kelurahan Karanganyar, Sukapura, Sukahaji,” tandasnya.***