JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku resah dengan maraknya konten negatif di media sosial (medsos).
Ridwan Kamil mengatakan bahwa saat ini masyarakat dikejutkan dengan konsumsi konten negatif yang luput dari pengawasan negara.
Menurut dia, hal itu diakibatkan karena Undang-Undang belum menyentuh kepada konten-konten yang ada di medsos dan platform-platfom digital yang sifatnnya pribadi.
“Padahal hakikatnya informasi yang dirilis oleh individu-individu, kelompok-kelompok itu sekarang mayoritas dikonsumsi melalui hp-hp, smartphone oleh rakyat Jawa Barat,” kata Ridwan Kamil saat Peringatan HASIARDA dengan tema ‘Penyiaran Sejahtera Jawa Barat Juara dalam rangka Peringatan HASIARNAS ke-90’ di Kota Bandung, Selasa (6/6/2023).
“Ini menjadi kegelisahan saya sebagai Gubernur. Meskipun dari atasnya belum ada, hakikatnya perlindungan kepada warga melebihi segalanya,” tambahnya.