Hasto Kristiyanto Kunjungi DPC PDIP Purwakarta

JABARNEWS | JAKARTA – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto hari ini dijadwalkan akan berkunjung ke kantor DPC PDIP Purwakarta, Sabtu (23/11/2019).

Kunjungan itu diketahui untuk meresmikan kantor DPC Purwakarta yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Cipaisan, Purwakarta, Jawa Barat.

HAsto mengatakan, pembangunan kantor itu bertujuan untuk mengkoordinasi seluruh ruang gerak partai di Purwakarta.

“Di dalam zaman connected society, kantor partai juga sebagai pusat dari network partai. Kami menjadikan kantor partai sebagai rumah utama kami. Untuk itu kantor partai kami rawat sebaik-baiknya,” kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, sebelum bertolak ke Kantor DPC PDIP Purwakarta, dilansir dari laman merdeka.com, Sabtu (23/11/2019).

Baca Juga:  Isa: Yossi-Aries Merupakan Sosok Pemimpin yang Berkeadilan

Hasto menyebut, pembangunan kantor itu membawa tema kemanusiaan dan kebudayaan. Dia mencontohkan hasil pembangunan Kantor DPP PDIP di Menteng yang arsitektur bangunannya membawa nuansa lingkungan hidup, kebudayaan dan kesenian.

Hal itu, kata Hasto, terlihat dari adanya vertical garden dan berbagai lukisan termasuk yang terkait Bung Karno. Serta peralatan gamelan dan wayang di markas utama partai banteng.

Baca Juga:  Hanyut di Sungai Aek Singolot Madina, Santri Asal Riau Ditemukan Meninggal Dunia

“Dan yang terpenting membangun keyakinan bahwa berpartai itu untuk bangsa dan negara. Untuk itulah kami sengaja mengedepankan kantor partai secara gotong royong, masif, dan semuanya diatasnamakan DPP PDI Perjuangan dan menjadi harta abadi bagi partai yang tak bisa diperjualbelikan dan itu sudah diputuskan dalam Kongres V yang lalu,” jelas Hasto.

Baca Juga:  Demi Airlangga Hartarto Maju di Pilpres 2024, Ridwan Kamil Ogah Ambil Peluang Cawapres?

Setelah meresmikan Kantor DPC Purwakarta, Hasto bersama jajarannya akan menyantap kuliner di daerah penyangga Ibu Kota Negara itu. Menurut Hasto, menikmati kuliner di berbagai daerah merupakan bentuk penghargaan atas keanekaragaman makanan dan bumbu-bumbuan Indonesia yang luar biasa.

“Dan kemudian bertemu dengan UMKM. Sekiranya waktu memungkinkan, kami juga akan melihat museum untuk menelusuri rekam jejak sejarah bangsa yang peradabannya luar biasa,” kata Hasto. (Red)