Insiden Rapat Paripurna Istimewa Di DPRD Purwakarta

JABAR NEWS | PURWAKARTA – Pelaksanaan Rapat Paripurna Istimewa di DPRD Kabupaten Purwakarta dalam rangka mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia (RI) hari ini, Rabu (16/08/2017) diwarnai adanya insiden.

Insiden yang dimaksud adalah dalam rapat tersebut anggota DPRD Purwakarta, Bupati Purwakarta, serta tamu undangan yang hadir tidak bisa mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI Jokowi.

Pidato Kenegaraan Presiden Jokowi tersebut dalam rangka peringatan Kemerdekaan HUT RI Ke-72 di tahun 2017 ini.

Baca Juga:  Pembagian Daging Kurban di Kota Bandung Dianjurkan Gunakan Kantong Plastik, Ini Alasannya

Dalam pengamatan langsung wartawan jabarnews.com, dalam rapat tersebut sudah terpasang layar monitor yang cukup besar. Namun dalam layar monitor terlihat adanya kata-kata yang bertuliskan “Tidak Ada Sinyal” .

Namun selang beberapa lama, layar monitor yang berada didepan sudah menampilkan gambar. Sayangnya gambar yang ditampilkan bukan gambar Presiden Jokowi yang memberikan pidato tapi, gambar anggota MPR RI Tifatul Sembiring yang pada saat itu sedang membacakan doa dalam Sidang Tahunan MPR RI.

Baca Juga:  Karawang Catat Kasus Positif Covid-19, Total Lebih 500 Orang

Layar monitor saat menampilkan gambar anggota MPR RI Tifatul Sembiring yang sedang membacakan doa, Rabu (16/08/2017). (Foto: Red)

Bisa dipastikan pada saat pembacaan doa berlangsung Pidato Kenegaraan Presiden Jokowi sudah selesai. Dan dipastikan anggota DPRD Purwakarta, Bupati Purwakarta serta tamu undangan lainnya tidak mendengarkan Pidato Presiden Jokowi karena sudah selesai.

Baca Juga:  Bamsoet: Indonesia Akan Terus Perjuangkan Penegakan HAM

Awak media yang hadir belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak sekretariat DPRD Purwakarta terkait insiden tersebut. Pasalnya usai Rapat Paripurna Istimewa tersebut langsung dilanjutkan dengan Rapat Paripurna pembahasan KUA PPAS TA. 2017. (Zal)

Jabar News | Berita Jawa Barat