Mayat Bayi Ditemukan Tewas Dalam Kardus di Pinggiran Kalimalang

JABARNEWS | BEKASI – Seorang bayi laki-laki di temukan warga dalam keadaan tewas di bantaran Kalimalang, Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (25/12) petang.

Bayi malang itu ditemukan warga persis di depan PT Adhimix Indonesia Plant Deltamas. Diduga bayi tersebut sengaja dibuang karena aib hasil dari hubungan gelap.

“Ditemukan warga saat hendak memancing belut di dalam sebuah kardus di pinggiran Kalimalang,” kata Kasubbag Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi AKP Sunardi, Kamis (26/12/2019).

Baca Juga:  Ada 561 Guru dan Siswa Terpapar Covid-19, PTM di Kota Bogor Belum Diizinkan

Sunardi mengatakan bahwa peristiwa itu bermula saat warga bernama Nana (39) hendak memancing belut dan melihat ada dus cokelat bekas kompor gas dengan bercak darah. Karena curiga, Nana kemudian memanggil rekannya, Acun (39). Keduanya lalu bersama-sama membuka dus yang berada di tengah ilalang rumput itu.

Keduanya sontak terkejut setelah mengetahui isi di dalam kardus itu adalah mayat bayi laki-laki yang terbungkus kain warna putih dan terikat tali tambang kuning.

Baca Juga:  Perjalanan Tujuh KA Jarak Jauh Di Cirebon Dibatalkan, Berikut Daftarnya

Melihat hal tersebut keduanya melaporkan kejadian itu kepada warga lainnya, lalu diteruskan kepada pihak kepolisian.

Petugas yang mendapatkan laporan tersebut kemudian bergerak ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan olah tempat kejadian perkara.

“Dari hasil olah TKP, diperkirakan bayi laki-laki tersebut baru dilahirkan dan telah dibuang di lokasi tersebut lebih dari 12 jam,” katanya.

Baca Juga:  HDKD Ke-77, Kalapas Purwakarta Bersama Korwil Cipurwabesuka gelar Baksos

Saat ini, kata Sunardi, mayat bayi laki-laki tersebut dibawa oleh petugas ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur guna kepentingan penyelidikan.

Dari lokasi penemuan mayat, petugas mengamankan satu helai kain warna putih sebagai pembungkus korban, satu tali tambang kuning sebagai pengikat pembungkus, serta satu buah dus warna cokelat yang digunakan sebagai tempat penyimpanan korban. (Ara)