MUI Bogor Sebut Ratu Adil dan Imam Mahdi Aliran Sesat, Ternyata Begini Syahadat dan Tatacara Ibadahnya

Dua warga mengaku sebagai Ratu Adil dan Imam Mahdi
Dua warga mengaku sebagai Ratu Adil dan Imam Mahdi. (foto: Antara)

Kemudian, mereka melaksanakan ibadah shalat dua kali dalam sehari, yakni pukul 05.00 pagi dan pukul 17.00. Alasannya, shalat pagi akan menghapus dosa selama satu hari, dan shalat sore akan menghapus dosa yang dilakukan pada malam harinya.

Baca Juga:  Wahyu Tjiptaningsih Optimis Capai Target 14 Persen Penanganan Stunting di Cirebon Tahun 2024

Gus Udin menyebutkan, ketiganya sudah bertaubat setelah dikonfrontir dengan MUI, Kementerian Agama, dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), Cibinong, Bogor, pada Rabu (7/12/2022) siang.

Baca Juga:  Polda Jabar Minta Pengemudi Pastikan Kendaraannya Sebelum Berangkat Mudik saat Nataru

Saat itu, Warsah, Rosid, dan Nuri dipandu oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Cibinong untuk membacakan kalimat syahadat sesuai ajaran Islam yang benar.

Sementara, Warsah bersama suaminya, Rosid, dan Nuri meminta maaf serta berjanji tak akan mengulangi perbuatannya.

Baca Juga:  Yana Perbolehkan Warga Bandung Rayakan Malam Tahun Baru, Namun Dengan Catatan

“Waktu video kemarin saya mengaku Ratu Adil, Imam Mahdi, Ratu Sunda, sekarang saya engga sekali-kali lagi ngelakuin yang itu,” ucap Warsah.