PMI Asal Cirebon Terus Meningkat, Imron Minta Pekerja Migran Ikuti Prosedur Ini

Bupati Cirebon
Bupati Cirebon Imron. (Foto: Cerebon Raya).

“Warga Cirebon banyak yang bekerja di Hongkong, Taiwan, Korea, Singapura dan lainnya. Kalau Timur Tengah masih belum dibuka. Untuk itu semua harus dipersiapkan dengan baik,” jelasnya.

Imron menambahkan, banyak kasus yang dialami oleh pekerja migran, apalagi ketika berangkat tidak melalui perusahaan resmi, sehingga menyebabkan masalah.

Baca Juga:  Pos Indonesia Salurkan BLT Minyak Goreng dan BST kepada 3,2 Juta Warga Jabar

Berbeda ketika pekerja migran melalui jalur yang resmi, jika pekerja tersebut tersandung masalah, bisa segera tertangani dan terlacak keberadaannya. “Intinya, jangan sampai melalui perusahaan tidak resmi, agar pemerintah bisa membantu secara maksimal,” bebernya.

Baca Juga:  Jalur Mudik Arteri dan Tol di Cirebon Masih Perlu Perbaikan, Polisi Temukan Hal Ini

Imron menyebut, kasus terakhir yang ditangani Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Cirebon yaitu membantu proses kepulangan pekerja migran asal Desa Cempaka, Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon bernama Linda, yang sudah bekerja selama empat tahun di Malaysia mengalami kecelakaan kerja.

Baca Juga:  Duh! Puluhan Ekor Sapi di Cirebon Terjangkit Virus LSD

“Linda terjatuh dari lantai empat tempat dirinya bekerja, dan mengalami patah tulang, sehingga tidak bisa berjalan,” tandasnya. (Red)