Telusuri Masyarakat yang Belum Divaksin Covid-19, Pemerintah Kota Tasikmalaya Kerahkan Tim Vaksinator

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Pemerintah Kota Tasikmalaya mengerahkan tim vaksinator untuk menelusuri sisa masyarakat yang belum divaksin Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat mengatakan, tim vaksinator akan mendatangi rumah warga kemudian melakukan vaksinasi. Hal tersebut dimaksudkan untuk mempercepat kekebalan kelompok.

“Nanti kita sweeping ke rumah-rumah, tak hanya kunjungan tapi intervensi vaksin di rumah-rumah, keliling dan suntik di lokasi,” kata Uus di Tasikmalaya, Rabu 17 November 2021.

Baca Juga: Ada Ketidaksesuaian Pagu Anggaran, DPRD Jabar Soroti Hal Ini

Baca Juga: Jabar Punya Tujuh Mal Pelayanan Publik, Ini Harapan Ridwan Kamil

Baca Juga:  Bey Machmudin Ingin Hasil Pemilu 2024 Tidak Timbulkan Perpecahan dan Permusuhan

Dia menjelaskan, Kota Tasikmalaya saat ini masih berstatus PPKM level 3 dengan capaian vaksinasi secara keseluruhan sudah lebih dari 50 persen.

Uus menyampaikan, tim vaksinator saat ini terus bergerak dengan fokus sasaran sisa masyarakat yang belum divaksin, meskipun diprediksi akan mengalami kesulitan karena harus memeriksa setiap warga.

Baca Juga: Mantan Kadispora Jabar Maju di Pencalonan Ketua KONI Bandung Barat

Baca Juga: Datangi Korban Banjir, Rombongan Kejari Serdang Bedagai Salurkan Paket Sembako

Baca Juga:  Pemkab Karawang Tak Mampu Perbaiki Ratusan Sekolah yang Rusak

“Persoalan baru akan agak sulit memang, strategi kami khusus menyasar sisa peserta,” jelasnya.

Uus mengungkapkan, upaya menyusuri warga yang belum divaksin itu akan melibatkan Satgas Covid-19 tingkat kecamatan dan kelurahan, kemudian dibantu TNI dan Polri.

Selain itu, lanjut dia, akan melibatkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tasikmalaya untuk mengetahui warga mana saja yang sudah divaksin atau belum. “Kita juga sudah kerja sama dengan Disdukcapil dan mengetahui by name by addres warga belum vaksin,” tuturnya.

Uus menambahkan selain menyusuri setiap rumah, petugas juga tetap melaksanakan vaksinasi massal yang disiapkan kelurahan, kecamatan, maupun fasilitas kesehatan setempat. Petugas di lapangan, kata dia, siap membantu masyarakat yang kesulitan akses dari rumah ke tempat diselenggarakannya vaksinasi massal.

Baca Juga:  Jadwal Bioskop CGV Kota Bandung Hari Ini Minggu 28 Agustus 2022

Baca Juga: Ribuan Pasutri di Purwakarta Belum Punya Buku Nikah, Ini Kata Bupati Anne Ratna Mustika

Baca Juga: Sepekan Pimpin Polda Jabar, Irjen Pol Suntana Sambangi Pondok Pesantren di Cirebon

“Kita lakukan pengangkutan penjemputan sasaran vaksin ke tempat yang sudah disiapkan dan disediakan,” tandasnya.***