JABARNEWS | ACEH – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan fungsi utama bangunan Museum Tsunami Aceh yang didesainnya itu berguna untuk misi penyelamatan jika sewaktu-waktu terjadi bencana.
“Jangan lupa fungsi utama bangunan gedung ini (Museum Tsunami Aceh) untuk penyelamatan, maka dari itu atapnya dari beton,” kata Ridwan Kamil, di Banda Aceh, Sabtu 25 Desember 2021
Hal itu disampaikan Ridwan Kamil saat mengunjungi Museum Tsunami Aceh, didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh Jamaluddin. Kunjungan ini kali ke dua dilakukan setelah sebelumnya pada 2017 saat peringatan tsunami ke 13 tahun.
Kang Emil, sapaan akrabnya mengatakan, Museum Tsunami Aceh sengaja didesainnya dengan atap beton, kemudian banyak tangga sampai ke belakang gedung, sehingga jika terjadi bencana dapat menyelamatkan ribuan orang.
“Itu lah konsep bangunan yang responsif terhadap bencana, dan ini mewakili semua,” ujarnya.