JABARNEWS | PURWAKARTA – Seluruh angkutan umum di Purwakarta, Jawa Barat, lakukan mogok masal, Senin (19/2/2018), sejak pukul 06.00 WIB. Mereka menolak angkutan umum berbasis online operasi di Purwakarta.
Selain ratusan angkutan kota yang menggelar aksi mogok, juga angkutan pedesaan serta angkutan kota dalam provinsi (AKDP), juga paguyuban ojeg konvensional.
Koordinator aksi, Dadi Suryadi, mengatakan, angkutan berbasis online merugikan mata pencahariannya para pengemudi. Penghasilanya menurun drastis sekitar 70% sehingga tidak dapat menutup biaya operasional.
“Purwakarta kota kecil sehingga tidak pantas adanya angkutan berbasis online beroperasi di Purwakarta, karena mata pencaharian para pengemudi akan mati,” ujar Dadi, Senin.
Lanjut dia, pihaknya akan memperjuangkan agar angkutan berbasis online di Purwakarta ditiadakan. Para pengemudi angkutan umum akan terus menggelar aksi mogok masal hingga tuntutanya dikabulkan oleh pemerintah.
“Aksi ini tidak akan berhenti sebelum tuntutan kami dikabulkan,” ujarnya.
Aksi mogok masal ini dipusatkan di Lapang Sahate Purwakarta. Massa kemudian bergerak menuju gedung DPRD Purwakarta. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat