
JABARNEWS | BANDUNG – Tim Akselerasi Pembangunan alias TAP Jawa Barat bentukan Ridwan Kamil kembali menjadi sorotan usai terungkap anggaran honor TAP tembus Rp2,2 miliar lebih (Rp2.284.800.000) untuk 12 anggota.
Usai terungkap anggaran gaji alias honor TAP Jawa Barat, Tim Akselerasi Pembangunan bentukan Ridwan Kamil ini pun kembali didesak dibubarkan oleh beberapa organisasi masyarakat (ormas).
Meskipun TAP bentukan Ridwan Kamil ramai dikritik oleh masyarakat, satu diantaranya terkait anggaran honor TAP Jawa Barat. Wakil rakyat di DPRD Jawa Barat justru banyak bersikap lembek.
Banyak anggota DPRD Jawa Barat mendadak membisu, enggan memberikan tanggapan apa pun soal honor, dan segala hal terkait TAP bentukan Ridwan Kamil yang sejak awal pembentukannya tuai penolakan keras dari masyarakat.
Salah satu anggota DPRD Jawa Barat yang mendadak enggan memberikan tanggapan apapun tersebut yakni, Wakil Ketua DPRD Jawa Barat dari Fraksi PKB Oleh Soleh.