Almaida Rosa Putra enggan memberikan tanggapan terkait Tim Akselerasi Pembangunan Jabar karena tidak enak dengan ketua Fraksi Golkar DPRD Jabar, dan pejabat tinggi lainnya di Fraksi Golkar.
Menyusul Ketua Komisi I asal Fraksi PDIP, Bedi Budiman yang mengurusi satu diantaranya soal pemerintahan pun memilih bungkam saat dikonfirmasi terkait Tim Akselerasi Pembangunan Jabar.
Hanya Beberapa Anggota DPRD Jabar yang Berani Bersikap
Ditengah banyaknya Anggota DPRD Jawa Barat yang memilih bersikap lembek terkait Tim Akselerasi Pembangunan Jabar.
Anggota DPRD Jawa Barat asal Fraksi Partai Gerindra, Ihsanudin memilih berani bersikap, dengan tegas menolak pembentukan Tim Akselerasi Pembangunan Jabar, dan mengkritik keras anggaran honor Tim Akselerasi Pembangunan Jabar yang tembus Rp2,2 miliar lebih.
Bahkan, Ihsanudin melalui Badan Anggaran berencana memanggil Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk mengonfirmasi terkait honor Tim Akselerasi Pembangunan Jabar dan segudang kritik terkait eksistensi TAP Jabar.