JABARNEWS | CIANJUR – Memasuki bulan Ramadhan, harga beras di Cianjur diprediksi tidak mengalami kenaikan. Hal tersebut diungkap pedagang komoditas beras di Pasar Induk Pasirhayam, Sirnagalih, Cilaku, Cianjur.
Arkan, pemilik toko beras di Ruko A12 Pasar Induk Pasirhayam, mengatakan, penyebabnya karena sejak beberapa bulan terakhir pasokan berjalan lancar sehingga tak begitu memengaruhi harga beras di pasaran.
“Kemungkinan sih tidak bakal naik. Kecuali mau Lebaran. Biasanya seminggu sebelum Lebaran kan banyak pabrik tutup. Tapi naiknya juga tak akan begitu besar. Pengalaman sebelumnya paling besar naiknya hanya Rp500 per kilogram,” kata Arkan, dikutip dari beritacianjur.com, Jumat (20/4/2018).
Harga beras kualitas bagus (Sentra Ramos) masih di kisaran Rp.11 ribu per kg, IR 64 kualitas I di kisaran Rp10.500 per kg. Sementara IR 64 kualitas II di kisaran Rp.10 ribu per kg, IR 64 kualitas III di kisaran Rp.9.500 per kg, dan IR 64 kualitas IV di kisaran Rp.9 ribu.
“Penjualan sekarang turun,Sehari paling habis 1 ton. Padahal sebelum-sebelumnya rata-rata bisa di atas 1 ton sehari. Mungkin sekarang ini dipicu banyaknya masyarakat yang sudah menerima raskin (rastra),” jelasnya.
Pembeli di toko berasnya, kata Arkan, kebanyakan pelanggan. Mayoritas mereka merupakan pemilik rumah makan atau warung nasi. Biasanya pembeli di toko saya beli beras kualitas bagus.
Arkan menuturkan, sejauh ini pasokan beras di tokonya terbilang lancar. Apalagi Arkan memiliki pabrik penggilingan sendiri sehingga tak khawatir dengan pasokan. “Kalau gabahnya saya beli dari daerah Ciranjang,” tandasnya.
Kepala Pasar Induk Pasirhayam, Asep Kusmiadi, mengatakan secara umum harga berbagai komoditas kebutuhan masyarakat relatif stabil. Namun mendekati Ramadan, biasanya komoditas yang paling banyak dibutuhkan masyarakat yakni cabai merah dan daging ayam. “Yang banyak dibeli itu biasanya cabai merah tanjung dan daging ayam,” ucap Asep, kemarin.
Per hari ini, harga cabai merah tanjung di Pasar Induk Pasirhayam di kisaran Rp.35 ribu, cabai merah keriting Rp.35 ribu, cabai merah TW Rp.38 ribu, cabai rawit merah Rp.35 ribu, cabai rawit hijau Rp.28 ribu, dan cabai hijau di kisaran Rp18 ribu. Sedangkan komoditas yang diperkirakan banyak dicari menjelang Idul Fitri biasanya daging sapi.
“Tapi kita usahakan harga daging sapi paling maksimal di kisaran Rp.120 ribu hingga Rp.125 ribu. Kalau sekarang di kisaran Rp.105 ribu hingga Rp.110 ribu,” ujar Asep.
Sementara untuk harga beras, lanjut Asep, harganya cenderung stabil. Harga beras kualitas I di kisaran Rp11 ribu, beras kualitas II di kisaran Rp9.500, serta beras kualitas III di kisaran Rp8.500 per kg. “Pasokan lancar. Kebanyakan pedagang di sini mendapatkan pasokan pasokan dari Pasar Caringin,” pungkasnya. (Yfi)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
