JABARNEWS | DEPOK – Lemang merupakan salah satu makanan yang khas dihidangkan saat buka puasa Ramadan. Lokasi favorit yang selalu menjadi incaran pemburu lemang, yaitu di Jalan Juanda, Kecamatan Sukmajaya, Depok.
Seroang penjual lemang, Hasmin Rambe (54) mengaku, selama Ramadan usahanya berjualan lemang mengalami peningkatan.
“Hari biasa yang terjual 10-20 batang, sedangkan di bulan suci Ramadan ini lemang yang saya jual bisa habis 20-30 batang. Jelang lebaran bisa sampai 500 batang,” ungkap seperti dikutip dari radardepok, Sabtu (26/5/2018).
Hasmin menyebutkan, peningkatan penjualan tersebut lantaran lemang buatannya memiliki rasa yang berbeda, gurih, cocok dipadankan dengan panganan apapun. “Lemang ini bisa dimakan dengan kolak, durian, tapai ketan hitam. Bahkan, dengan rendang,” terangnya.
Untuk harga, Hasmin menjual lemangnya mulai dari Rp.25 Ribu hingga Rp.50 Ribu per batang. “Harganya sangat variatif, tergantung ukuran diameter cetakan bambunya,” ucap Hasmin.
Selain itu, Hasmin juga mengatakan bahwa proses pembuatan lemang tidaklah sulit. Hanya memerlukan kesabaran dan keuletan.
“Bahannya cuma beras ketan, santan dan garam. Setelah direndam dan dikeringkan, ketan dicampur santan. Kemudian dimasukkan ke bambu yang telah dilapisi daun pisang. Setelah itu, tinggal dibakar selama 3 jam sambil dibalik sekali-sekali,” pungkas Hasmin. (Yfi)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
