JABARNEWS | SUBANG – Plt Bupati Subang H Ating Rusnatim mengunjungi Rumah Batik di Desa Cisaat Kecamatan Ciater, Subang Selasa (21/82018).
Dalam kunjungannya Plt Bupati melihat langsung bagaimana proses pembuatan batik dan juga cara menjual batik khas Subang ini, berbagai corak yang dilihat termasuk bahan yang dipajang di rumah batik yang dikelola oleh warga setempat
Adapun jenis batik yang diproduksi oleh rumah batik di desa wisata ini yakni, batik ganas, batik papais, batik pare ranggeuy dan batik parahu.
Plt Bupati berharap, keberadaan rumah batik ini bisa meningkatkan daya tarik waisatawan ke Kabupaten Subang, dan bisa menjadi menginspirasi tempat lain.
Pihaknya, meminta kepada pihak Kepala Dinas yang mendampinginya, untuk lebih serius dalam melakukan pembinaan dan menjaga kualitas batik khas Subang itu, termasuk membantu melakukan inovasi desain dan mutu batik desa Cisaat itu.
“Saya ingin desa Cisaat ini sebagai pusat batik dan souvenir khas Subang,” kata Ating disela sela kunjungannya Selasa (21/8/2018)
Karena dengan menjadikan pusat batik, kita telah melestarikan seni batik yang hampir punah adapun.
“Apa lagi nama batiknya selain nyunda dan Subang pisan,” ungkap Ating.
Sementara itu, Camat Ciater Ahmad Hidayat, menyambut baik kehadiran Plt Bupati Subang beserta rombongan ke desa Cisaat. Ia juga berharap keberadaan Rumah Batik itu bisa membuka lapangan kerja baru, membatik juga bisa untuk menciptakan batik khas Subang dan menjadikan batik Subang sebagai suatu kewajiban untuk memakai batik khas daerah.
“Bisa dipakai di acara resmi pemerintahan maupun di acara yang lainnya. Kita bisa pergunakan batik khas sebagai pakaian formal di suatu kegiatan, jika perlu ada hari khusus memakai batik untuk para pegawai di lingkungan Pemkab Subang,” ujarnya. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
