Tb- Anton Besok Dipanggil Bawaslu Jabar

JABARNEWS | BANDUNG – Setelah hari ini memanggil pasangan Sudrajat-Syaikhu, Bawaslu Jabar akan memanggil pasangan Tb Hasanuddin – Anton Charliyan, Minggu (20/5/2018) besok. Keduanya akan dimintai klarifikasi mengenai penyebutan Presiden Joko Widodo saat debat kedua Pilgub Jabar 2018.

Ketua Bawaslu Jabar Harminus Koto mengatakan pemanggilan Tb – Anton berbeda konteks dengan pemanggilan Sudrajat – Syaikhu. Sebab, sambung dia, Tb – Anton dipanggil berdasarkan temuan lapangan bukan laporan pihak lain.

Baca Juga:  Tolong… 39.565 KK Di Kabupaten Ciamis Butuh Air Bersih

“Kalau Sudrajat – Syaikhu ini kan berdasarkan laporan. Kalau pemanggilan Tb – Anton ini berdasarkan temuan. Rencana besok kita panggil,” kata Harminus di kantor Bawaslu Jabar, Jalan Turangga, Kota Bandung, dikutip dari detik, Sabtu (19/5/2018).

Ia menuturkan salah seorang komisioner Bawaslu Jabar hadir dalam debat publik kedua di kampus Universitas Indonesia (UI), Depok, Senin (14/5/2018). Dalam debat itu, komisioner Bawaslu Jabar mendengar adanya penyebutan nama Jokowi di atas panggung debat.

Baca Juga:  Ketua DPD Golkar Kota Bandung Siap Maju Pilwalkot Bandung

“Komisioner kita di situ (Depok), makanya kita panggil untuk proses klarifikasi. Itu apakah melanggar, boleh tidaknya nama presiden (Jokowi) dibawa ke debat,” tutur dia.

Baca Juga:  Seluruh Kabupaten Kota di Jabar Wajib Jalankan 10 Program Pokok Ini, Apa Saja?

Seperti diketahui, dalam debat kedua Pilgub Jabar 2018, pasangan Tb – Anton yang didukung PDIP menyebut-nyebut nama Presiden Jokowi di atas panggung.

Salah satu momen penyebutan nama Jokowi ini dilakukan Anton Charliyan saat tengah menampilkan kreasi seni. Anton berujar ‘Hidup Pak Jokowi’ diiringi kesenian rempak kendang. (Yfi)

Jabarnews | Berita Jawa Barat